Diawasi Putin, Pasukan Nuklir Rusia Lakukan Uji Coba Besar-besaran
Kamis, 26 Oktober 2023 - 02:42 WIB
MOSKOW - Kremlin mengatakan Rusia telah melakukan latihan besar-besaran yang bertujuan untuk menguji kekuatan nuklir strategisnya. Latihan tersebut melibatkan ketiga komponen triad nuklir: rudal balistik antarbenua, kapal selam bersenjata nuklir, dan pembom strategis.
"Uji coba tersebut juga bertujuan untuk mengevaluasi kesiapan kepemimpinan militer, dan kemampuannya untuk memimpin kekuatan nuklir strategis," kata Kremlin dalam sebuah pernyataan.
"Semua kekuatan yang terlibat menindaklanjuti tugas mereka," tambahnya seperti dikutip dari Russia Today, Kamis (26/10/2023).
Latihan tersebut melibatkan peluncuran rudal balistik antarbenua Yars yang canggih dari Kosmodrom Plesetsk di utara negara itu. Rudal tersebut berhasil mencapai sasarannya di Kura Missile Test Range, di Semenanjung Kamchatka di timur jauh Rusia, lebih dari 5.700 kilometer dari lokasi peluncuran.
"Kapal selam bertenaga nuklir ‘Tula’ Rusia berhasil meluncurkan rudal balistik ‘Sineva’ dari Laut Barents, tepat di utara Wilayah Arkhangelsk," kata pernyataan itu.
"Pesawat pembom nuklir strategis Tu-95 juga meluncurkan beberapa rudal jelajah berkemampuan nuklir," pernyataan itu menambahkan.
Latihan tersebut diawasi secara pribadi oleh Presiden Rusia Vladimir Putin, dan sebagian dikoordinasikan oleh Pusat Operasi Pertahanan Nasional Rusia di Moskow.
Menurut Menteri Pertahanan Rusia Sergey Shoigu, latihan tersebut berfokus pada simulasi penyampaian serangan nuklir besar-besaran oleh kekuatan yang berorientasi ofensif strategis sebagai respons terhadap serangan nuklir oleh simulasi musuh.
"Uji coba tersebut juga bertujuan untuk mengevaluasi kesiapan kepemimpinan militer, dan kemampuannya untuk memimpin kekuatan nuklir strategis," kata Kremlin dalam sebuah pernyataan.
"Semua kekuatan yang terlibat menindaklanjuti tugas mereka," tambahnya seperti dikutip dari Russia Today, Kamis (26/10/2023).
Latihan tersebut melibatkan peluncuran rudal balistik antarbenua Yars yang canggih dari Kosmodrom Plesetsk di utara negara itu. Rudal tersebut berhasil mencapai sasarannya di Kura Missile Test Range, di Semenanjung Kamchatka di timur jauh Rusia, lebih dari 5.700 kilometer dari lokasi peluncuran.
"Kapal selam bertenaga nuklir ‘Tula’ Rusia berhasil meluncurkan rudal balistik ‘Sineva’ dari Laut Barents, tepat di utara Wilayah Arkhangelsk," kata pernyataan itu.
"Pesawat pembom nuklir strategis Tu-95 juga meluncurkan beberapa rudal jelajah berkemampuan nuklir," pernyataan itu menambahkan.
Latihan tersebut diawasi secara pribadi oleh Presiden Rusia Vladimir Putin, dan sebagian dikoordinasikan oleh Pusat Operasi Pertahanan Nasional Rusia di Moskow.
Menurut Menteri Pertahanan Rusia Sergey Shoigu, latihan tersebut berfokus pada simulasi penyampaian serangan nuklir besar-besaran oleh kekuatan yang berorientasi ofensif strategis sebagai respons terhadap serangan nuklir oleh simulasi musuh.
Lihat Juga :
tulis komentar anda