Eks Raja Spanyol Juan Carlos Dilaporkan Berada di Republik Dominika
Selasa, 04 Agustus 2020 - 16:07 WIB
MADRID - Mantan raja Spanyol Juan Carlos pergi ke Republik Dominika setelah meninggalkan negara asalnya di bawah awan skandal. Demikian laporan kantor berita La Vanguardia dan ABC, tanpa mengutip sumber.
Tekanan telah berkembang terhadap mantan raja yang dulu populer,saat jaksa Spanyol dan Swiss menyelidiki tuduhan suap terkait kontrak kereta api berkecepatan tinggi.(Baca: Diduga Disuap Arab Saudi, Eks Raja Spanyol Juan Carlos Diselidiki )
Ia memutuskan untuk meninggalkan negara itu untuk membiarkan putranya Felipe memerintah tanpa gangguan, sebuah pernyataan istana mengatakan pada hari Senin, tanpa mengatakan ke mana dia pergi.(Baca: Terjerat Korupsi, Eks Raja Spanyol Juan Carlos Tinggalkan Negaranya )
La Vanguardia mengatakan, pria berusia 82 tahun itu pergi ke Portugal dengan mobil pada Senin pagi dan terbang dari sana ke Republik Dominika, di mana ia berencana untuk tinggal selama beberapa minggu dengan keluarga sebelum mencari yang tujuan baru seperti dikutip dari Reuters, Selasa (4/8/2020).
Reaksi awal atas kepergian Juan Carlos telah menunjukkan Spanyol terbagi atas apakah pria itu, yang merupakan tokoh terkemuka dalam transisi menuju demokrasi setelah kematian diktator Francisco Franco, harusnya tetap tinggal untuk menghadapi keadilan.
Di tengah spekulasi luas tentang ke mana dia bisa pergi, saluran televisi Portugal TVI24 dan tabloid Correio da Manha mengatakan pada hari Senin Juan Carlos berada di Cascais, sebuah daerah resor dekat Lisbon, di mana dia menghabiskan sebagian masa kecilnya. Mereka tidak mengutip sumber apa pun.
Pengacaranya mengatakan pada hari Senin Juan Carlos akan tetap di kantor kejaksaan.
Tekanan telah berkembang terhadap mantan raja yang dulu populer,saat jaksa Spanyol dan Swiss menyelidiki tuduhan suap terkait kontrak kereta api berkecepatan tinggi.(Baca: Diduga Disuap Arab Saudi, Eks Raja Spanyol Juan Carlos Diselidiki )
Ia memutuskan untuk meninggalkan negara itu untuk membiarkan putranya Felipe memerintah tanpa gangguan, sebuah pernyataan istana mengatakan pada hari Senin, tanpa mengatakan ke mana dia pergi.(Baca: Terjerat Korupsi, Eks Raja Spanyol Juan Carlos Tinggalkan Negaranya )
La Vanguardia mengatakan, pria berusia 82 tahun itu pergi ke Portugal dengan mobil pada Senin pagi dan terbang dari sana ke Republik Dominika, di mana ia berencana untuk tinggal selama beberapa minggu dengan keluarga sebelum mencari yang tujuan baru seperti dikutip dari Reuters, Selasa (4/8/2020).
Reaksi awal atas kepergian Juan Carlos telah menunjukkan Spanyol terbagi atas apakah pria itu, yang merupakan tokoh terkemuka dalam transisi menuju demokrasi setelah kematian diktator Francisco Franco, harusnya tetap tinggal untuk menghadapi keadilan.
Di tengah spekulasi luas tentang ke mana dia bisa pergi, saluran televisi Portugal TVI24 dan tabloid Correio da Manha mengatakan pada hari Senin Juan Carlos berada di Cascais, sebuah daerah resor dekat Lisbon, di mana dia menghabiskan sebagian masa kecilnya. Mereka tidak mengutip sumber apa pun.
Pengacaranya mengatakan pada hari Senin Juan Carlos akan tetap di kantor kejaksaan.
(ber)
tulis komentar anda