Serangan Besar-besaran Hamas Tewaskan Lebih dari 200 Orang Israel
Minggu, 08 Oktober 2023 - 01:46 WIB
TEL AVIV - Jumlah korban tewas dalam Operasi Badai al-Aqsa oleh kelompok Hamas ke wilayah Israel bertambah lagi menjadi lebih dari 200 orang. Ini merupakan serangan besar-besaran yang mengejutkan oleh Hamas sepanjang sejarah.
Serangan Hamas, termasuk tembakan ribuan roket dalam hitungan menit, berlangsung Sabtu (7/10/2023). Laporan awal menyebutkan 21 orang tewas, namun jumlah kematian terus bertambah.
Laporan media berbahasa Ibrani yang dikutip Times of Israel, Minggu (8/10/2023), menyebutkan jumlah kematian akibat serangan besar-besaran Hamas sudah lebih dari 200 orang.
Jumlah tersebut diperkirakan akan bertambah lagi karenasekitar1.100 orang lainnya terluka, banyak di antaranya dalam kondisi serius.
Pada Sabtu pagi, ratusan pria bersenjata Hamas menyusup ke Israel, menyeberang di berbagai titik dan membanjiri apa yang dianggap Pasukan Pertahanan Israel (IDF) sebagai pagar perbatasan yang sangat canggih.
Penyusupan yang sangat cepat itu hanya berselang sesaat setelah ribuan roket menghujani berbagai kota di Israel. Sistem pertahanan rudal Iron Dome kebobolan karena banyak roket menghantam gedung dan instalasi militer Zionis.
Hamas mengeklaim telah menembakkan 5.000 roket dalam 20 menit. Namun IDF mengonfirmasi ada lebih dar 2.000 roket yang menyerang Israel.
Hamas juga mengeklaim telah menculik puluhan warga Israel dan dibawa ke Gaza. IDF telah mengonfirmasi bahwa tentara dan warga sipil telah disandera, namun belum menyebutkan jumlahnya.
Serangan Hamas, termasuk tembakan ribuan roket dalam hitungan menit, berlangsung Sabtu (7/10/2023). Laporan awal menyebutkan 21 orang tewas, namun jumlah kematian terus bertambah.
Laporan media berbahasa Ibrani yang dikutip Times of Israel, Minggu (8/10/2023), menyebutkan jumlah kematian akibat serangan besar-besaran Hamas sudah lebih dari 200 orang.
Jumlah tersebut diperkirakan akan bertambah lagi karenasekitar1.100 orang lainnya terluka, banyak di antaranya dalam kondisi serius.
Pada Sabtu pagi, ratusan pria bersenjata Hamas menyusup ke Israel, menyeberang di berbagai titik dan membanjiri apa yang dianggap Pasukan Pertahanan Israel (IDF) sebagai pagar perbatasan yang sangat canggih.
Penyusupan yang sangat cepat itu hanya berselang sesaat setelah ribuan roket menghujani berbagai kota di Israel. Sistem pertahanan rudal Iron Dome kebobolan karena banyak roket menghantam gedung dan instalasi militer Zionis.
Hamas mengeklaim telah menembakkan 5.000 roket dalam 20 menit. Namun IDF mengonfirmasi ada lebih dar 2.000 roket yang menyerang Israel.
Hamas juga mengeklaim telah menculik puluhan warga Israel dan dibawa ke Gaza. IDF telah mengonfirmasi bahwa tentara dan warga sipil telah disandera, namun belum menyebutkan jumlahnya.
(mas)
Lihat Juga :
tulis komentar anda