6 Tokoh Penting dalam Sejarah Rusia, Salah Satunya Peraih Hadiah Nobel Perdamaian
Kamis, 21 September 2023 - 15:31 WIB
Joseph Stalin menjabat sebagai pemimpin Uni Soviet dari tahun 1929 hingga 1953. Di bawah pemerintahannya, Uni Soviet bertransformasi menjadi negara adidaya dengan peningkatan kemampuan industri dan militer.
Sejak awal Revolusi Bolshevik, Joseph Stalin secara aktif berpartisipasi dalam proses politik di pihak Vladimir Lenin.
Dia bahkan bekerja untuk surat kabar Bolshevik Pravda dan sempat ditunjuk sebagai Sekretaris Jenderal Partai Komunis, ketika Lenin mengambil alih kekuasaan.
Pada akhir tahun 1920-an, Stalin diangkat sebagai pemimpin Uni Soviet dan mulai melaksanakan rencana dalam mengembangkan industrialisasi cepat dan kolektivisasi pertanian di Republik Soviet.
Hal tersebut dikonsolidasikan oleh kontrol negara dan teror pihak keamanan.
Langkah-langkah ini memberi Stalin kemungkinan untuk mengubah Uni Soviet dari ekonomi feodal menjadi ekonomi industri militer.
Namun, pemerintahan yang didasarkan pada totalitarianisme dan kediktatoran telah menewaskan jutaan orang, dan membuatnya menjadi pemimpin Rusia yang terkenal akan kekejamannya.
Mikhail Gorbachev adalah Presiden terakhir Uni Soviet. Banyak yang percaya bahwa reformasi revolusioner Perestroika (restrukturisasi) dan Glasnost (keterbukaan) yang mencerminkan gagasan “pemikiran baru” Gorbachev untuk mengurangi stagnasi ekonomi membuat kondisi kehidupan yang buruk, kekurangan pangan dan produk, dan penurunan produksi di Uni Soviet.
Sejak awal Revolusi Bolshevik, Joseph Stalin secara aktif berpartisipasi dalam proses politik di pihak Vladimir Lenin.
Dia bahkan bekerja untuk surat kabar Bolshevik Pravda dan sempat ditunjuk sebagai Sekretaris Jenderal Partai Komunis, ketika Lenin mengambil alih kekuasaan.
Pada akhir tahun 1920-an, Stalin diangkat sebagai pemimpin Uni Soviet dan mulai melaksanakan rencana dalam mengembangkan industrialisasi cepat dan kolektivisasi pertanian di Republik Soviet.
Hal tersebut dikonsolidasikan oleh kontrol negara dan teror pihak keamanan.
Langkah-langkah ini memberi Stalin kemungkinan untuk mengubah Uni Soviet dari ekonomi feodal menjadi ekonomi industri militer.
Namun, pemerintahan yang didasarkan pada totalitarianisme dan kediktatoran telah menewaskan jutaan orang, dan membuatnya menjadi pemimpin Rusia yang terkenal akan kekejamannya.
6. Mikhail Gorbachev
Mikhail Gorbachev adalah Presiden terakhir Uni Soviet. Banyak yang percaya bahwa reformasi revolusioner Perestroika (restrukturisasi) dan Glasnost (keterbukaan) yang mencerminkan gagasan “pemikiran baru” Gorbachev untuk mengurangi stagnasi ekonomi membuat kondisi kehidupan yang buruk, kekurangan pangan dan produk, dan penurunan produksi di Uni Soviet.
Lihat Juga :
tulis komentar anda