China Kerahkan 42 Pesawat dan 8 Kapal Perang, Merespons Kunjungan Wapres Taiwan ke AS
Sabtu, 19 Agustus 2023 - 14:17 WIB
TAIPEI - China telah meluncurkan latihan perang Angkatan Udara dan Angkatan Laut di sekitar Taiwan. Manuver ini sebagai "peringatan keras" terhadap Taipei setelah Wakil Presiden Taiwan William Lai mengunjungi Amerika Serikat (AS).
Taiwan pada Sabtu (19/8/2023) latihan perang Beijing telah menyoroti "mentalitas militeristik" China. Sebagai respons, Taipei juga mengerahkan pesawat tempur, kapal Angkatan Laut, dan sistem rudal berbasis darat untuk memantau aktivitas pasukan Beijing.
Komando Teater Timur Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) China, yang bertanggung jawab atas daerah sekitar Taiwan, mengatakan dalam sebuah pernyataan singkat sebelumnya pada hari Sabtu bahwa mereka sedang melakukan patroli kesiapan tempur Angkatan Laut dan Angkatan Udara bersama di sekitar Taiwan.
Komando tersebut mengatakan latihan berfokus pada koordinasi kapal-pesawat untuk menguji penguasaan ruang udara dan laut, dan untuk menguji kemampuan tempur.
"Patroli dan latihan berfungsi sebagai peringatan keras terhadap kolusi separatis 'kemerdekaan Taiwan' dengan elemen asing dan provokasi mereka," kata Komando Teater Timur melalui juru biacaranya kepada berita Xinhua.
CCTV, media milik pemerintah China, melaporkan bahwa kapal yang dilengkapi rudal dan jet tempur terlibat dalam operasi tersebut dan unit tersebut bekerja sama untuk mensimulasikan lingkungan sekitar Taiwan.
Kementerian Pertahanan Taiwan dengan cepat mengecam manuver China, mengatakan pihaknya telah mengerahkan pasukan yang tepat untuk menanggapi dan memiliki kemampuan, tekad, dan kepercayaan diri untuk memastikan keamanan nasional.
“Peluncuran latihan militer kali ini tidak hanya tidak membantu perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan tetapi juga menyoroti mentalitas militer [China],” kata kementerian tersebut dalam sebuah pernyataan.
Kementerian itu melaporkan bahwa 42 pesawat China dan delapan kapal perang terlibat dalam latihan tersebut, dan 26 pesawat di antaranya telah melintasi garis median yang memisahkan kedua sisi Selat Taiwan.
Kementerian itu juga mengonfirmasi bahwa pesawat tempur, sistem rudal darat dan kapal Angkatan Laut Taiwan telah dikerahkan untuk memantau latihan perang China.
Taiwan pada Sabtu (19/8/2023) latihan perang Beijing telah menyoroti "mentalitas militeristik" China. Sebagai respons, Taipei juga mengerahkan pesawat tempur, kapal Angkatan Laut, dan sistem rudal berbasis darat untuk memantau aktivitas pasukan Beijing.
Komando Teater Timur Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) China, yang bertanggung jawab atas daerah sekitar Taiwan, mengatakan dalam sebuah pernyataan singkat sebelumnya pada hari Sabtu bahwa mereka sedang melakukan patroli kesiapan tempur Angkatan Laut dan Angkatan Udara bersama di sekitar Taiwan.
Komando tersebut mengatakan latihan berfokus pada koordinasi kapal-pesawat untuk menguji penguasaan ruang udara dan laut, dan untuk menguji kemampuan tempur.
"Patroli dan latihan berfungsi sebagai peringatan keras terhadap kolusi separatis 'kemerdekaan Taiwan' dengan elemen asing dan provokasi mereka," kata Komando Teater Timur melalui juru biacaranya kepada berita Xinhua.
CCTV, media milik pemerintah China, melaporkan bahwa kapal yang dilengkapi rudal dan jet tempur terlibat dalam operasi tersebut dan unit tersebut bekerja sama untuk mensimulasikan lingkungan sekitar Taiwan.
Kementerian Pertahanan Taiwan dengan cepat mengecam manuver China, mengatakan pihaknya telah mengerahkan pasukan yang tepat untuk menanggapi dan memiliki kemampuan, tekad, dan kepercayaan diri untuk memastikan keamanan nasional.
“Peluncuran latihan militer kali ini tidak hanya tidak membantu perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan tetapi juga menyoroti mentalitas militer [China],” kata kementerian tersebut dalam sebuah pernyataan.
Kementerian itu melaporkan bahwa 42 pesawat China dan delapan kapal perang terlibat dalam latihan tersebut, dan 26 pesawat di antaranya telah melintasi garis median yang memisahkan kedua sisi Selat Taiwan.
Kementerian itu juga mengonfirmasi bahwa pesawat tempur, sistem rudal darat dan kapal Angkatan Laut Taiwan telah dikerahkan untuk memantau latihan perang China.
(mas)
tulis komentar anda