4 Alasan Rusia Tingkatkan Anggaran Militer Mencapai Rp1.515 Triliun

Sabtu, 05 Agustus 2023 - 08:30 WIB

4. Mengabaikan Ancaman Krisis Keuangan



Foto/Reuters

Eksportir bersih Rusia biasanya membukukan surplus anggaran, tetapi akan membukukan defisit untuk tahun kedua berjalan, dengan nilai ekspor energi turun 47% tahun-ke-tahun di semester pertama.

Pengeluaran anggaran yang lebih tinggi menambah risiko inflasi. Bank sentral menaikkan suku bunga menjadi 8,5% pada bulan Juli dan analis memperkirakan biaya pinjaman akan meningkat lebih lanjut.

Bank of Russia memperkirakan pertumbuhan PDB sebesar 1,5%-2,5% tahun ini, sejalan dengan jajak pendapat analis oleh Reuters minggu lalu. Dana Moneter Internasional pada bulan April memperkirakan pertumbuhan 0,7% tahun ini, tetapi dengan isolasi global meredam prospek Rusia di tahun-tahun mendatang.

"'Steroid' fiskal yang melimpah membantu cukup baik untuk saat ini, tetapi hampir tidak meningkatkan posisi ekonomi jangka menengah atau panjang," kata Polevoy. "Segera setelah konsolidasi fiskal tidak dapat dihindari, akan terjadi perlambatan ekonomi yang cepat."
(ahm)
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More