5 Tugas Berat Komite Rekonsiliasi Palestina, Pertama dan Utama Adalah Melawan Agresi Israel

Senin, 31 Juli 2023 - 17:35 WIB
Abbas juga menyebut pengambilalihan tanggung jawab pemerintah oleh Hamas di Gaza menyusul kemenangan gemilangnya dalam pemilu Palestina 2006 sebagai "kudeta tahun 2007". Dia menegaskan bahwa "perpecahan yang menimpa kita setelah itu harus diakhiri."

Abbas menekankan bahwa Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) adalah "perwakilan tunggal dan sah rakyat Palestina", dan menyarankan semua pihak untuk tidak ragu-ragu tentang PLO dan agenda politik nasionalnya.

Sedangkan Kepala Biro Politik Hamas Ismail Haniyeh menyerukan agar Palestina mengambil kesempatan dari perpecahan saat ini di dalam Israel dan bersatu. Dia juga menyerukan penerapan rencana nasional yang efektif yang mampu menghadapi tantangan yang dipaksakan oleh pemerintah pendudukan Israel saat ini.

3. Mematuhi Legitimasi Internasional



Foto/Reuters

Bagi Abbas, salah satu prinsip dasar yang akan memastikan persatuan Palestina adalah "mematuhi legitimasi internasional dan perlawanan rakyat secara damai", dan hanya perlawanan damai yang berhasil.

Sedangkan Haniyeh menjelaskan bahwa komite rekonsiliasi tersebut harus didasarkan pada lima prinsip: penghentian Kesepakatan Oslo; mengakui bahwa perjuangan utama Palestina adalah melawan pendudukan Israel; mengakui bahwa rakyat Palestina telah memasuki tahap pembebasan nasional; merangkul kemitraan politik berdasarkan pemilihan yang demokratis; dan menegaskan kembali bahwa perjuangan Palestina adalah masalah nasional Arab, Islam dan kemanusiaan dengan Yerusalem sebagai intinya.

4. Pembentukan Parlemen dan Pemerintahan yang Demokratis



Foto/Reuters

Haniyeh meminta Abbas untuk mengakhiri "kolaborasi keamanan" dengan Israel dan "penangkapan politik".
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More