Jor-joran Bantu Ukraina, AS Dilaporkan Tidak Siap Berkonflik dengan China
Kamis, 20 Juli 2023 - 18:43 WIB
Menurut FT, kompleks industri militer AS telah menghabiskan beberapa dekade memprioritaskan efisiensi dan mengadopsi rantai pasokan tepat waktu yang digunakan oleh industri lain, membuatnya tidak dapat meningkatkan produksi di masa perang. Kekurangan suku cadang dan tenaga kerja saat ini juga menjadi masalah.
“Industri pertahanan sangat terkonsolidasi sehingga tidak dapat berkembang dengan cepat untuk mendukung permintaan yang lebih besar,” kata Stacie Pettyjohn dari CNAS.
"Jadi kita lambat dan tertinggal dan tidak memiliki cukup apa pun," imbuhnya.
Hanya lima perusahaan yang bertanggung jawab atas kontrak besar Pentagon, dan beberapa suku cadang dibuat hanya oleh satu atau dua pemasok, tanpa ada cara untuk menutupi kekurangan di tempat lain.
Sekutu NATO tidak dapat turun tangan dan mengambil kelonggaran, karena dorongan AS untuk mempromosikan senjata buatan Amerika telah membuat industri pertahanan Eropa terhambat dan retak, kata beberapa pakar think-tank kepada Financial Times.
“Industri pertahanan sangat terkonsolidasi sehingga tidak dapat berkembang dengan cepat untuk mendukung permintaan yang lebih besar,” kata Stacie Pettyjohn dari CNAS.
"Jadi kita lambat dan tertinggal dan tidak memiliki cukup apa pun," imbuhnya.
Hanya lima perusahaan yang bertanggung jawab atas kontrak besar Pentagon, dan beberapa suku cadang dibuat hanya oleh satu atau dua pemasok, tanpa ada cara untuk menutupi kekurangan di tempat lain.
Sekutu NATO tidak dapat turun tangan dan mengambil kelonggaran, karena dorongan AS untuk mempromosikan senjata buatan Amerika telah membuat industri pertahanan Eropa terhambat dan retak, kata beberapa pakar think-tank kepada Financial Times.
(ian)
Lihat Juga :
tulis komentar anda