Perang dengan Ukraina, Rusia Kerahkan 11 Kapal Perang di Laut Hitam

Senin, 17 Juli 2023 - 09:27 WIB
"Dalam jangka pendek, Rusia kemungkinan melihat LACM sebagai kemampuan utama untuk menyerang jauh ke dalam Ukraina untuk mengganggu serangan balasan Ukraina yang diantisipasi. Namun, secara lebih strategis, Rusia juga melihat SAGARIS konvensional dan LACM lainnya memiliki peran penting dalam setiap konflik hipotetis dengan NATO," imbuh kementerian tersebut.

Kedua belah pihak yang bertikai telah saling meluncurkan serangan Angkatan Laut. Insiden yang paling menonjol adalah yang dialami "Saratov", kapal pendarat kelas Alligator Angkatan Laut Rusia yang berlabuh di Berdiansk, Ukraina, yang terbakar dan Kyiv mengeklaim telah menghantam dan menghancurkannya.

Kemudian "Moskva", kapal penjelajah peluru kendali Angkatan Laut Rusia, di mana Ukraina mengatakan mereka menggunakan rudal anti-kapal Neptune untuk menyerangnya dan kapal itu terbakar di laut yang deras.

Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan kapal perang Moskva rusak parah setelah kebakaran menyebabkan ledakan amunisi, kemudian mengatakan kapal itu tenggelam.

Di kubu Ukraina, “A500 Donbas” (kapal komando Ukraina) terbakar pada April 2022 dan kemudian Kementerian Pertahanan Ukraina mengonfirmasi bahwa kapal tersebut hancur selama Pengepungan Mariupol.

Kemudian “L450 Stanislav", di mana media Ukraina melaporkan pada November 2022 hilangnya kapal serbu cepat kelas Centaur-LK tersebut selama serangan balik Ukraina Mei 2022 di Pulau Ular.

Dan bulan lalu, kapal perang kelas serbu kelas Centaur-LK Ukraina rusak di pelabuhan akibat serangan Rusia.

Pada bulan Mei, Rusia mengeklaim pasukannya telah menghancurkan apa yang disebutnya sebagai "kapal perang terakhir" Ukraina di pelabuhan Odesa dalam serangan rudal.
(mas)
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More