5 Fakta Ryyan Alshebl, Pengungsi Suriah yang Jadi Wali Kota di Jerman
Selasa, 11 Juli 2023 - 13:29 WIB
2. Baru Mendapat Kewarganegaraan Jerman
Untuk mendapat kewarganegaraan Jerman, seorang pengungsi harus menjalani masa tunggu kurang lebih selama delapan tahun atau bisa lebih awal jika unggul dalam kursus integrasi.
Ketentuan ini membuat Alshebl baru mendapatkan kewarganegaraan Jerman pada tahun ini.
3. Mengalami Kesulitan Adaptasi dan Mendapat Diskriminasi
Saat ini, mayoritas pengungsi dari tahun 2015 telah berhasil mendapat pekerjaan dan mempelajari bahasa lokal. Bila menengok ke belakang, kedatangan para pengungsi ini sempat ditentang keras oleh kelompok sayap kanan Jerman.
Para pemimpin Partai Demokrat Kristen Jerman bahkan berargumen untuk menghapus komitmen konstitusional terkait penawaran suaka. Karena, menurut mereka, para imigran hanya akan membawa dampak buruk.
4. Awalnya Tidak Berminat Terjun ke Dunia Politik
Alshebl yang datang ke Jerman berbekal gelar sarjana di bidang perbankan, tidak pernah terbesit dalam pikirannya untuk terjun ke dunia politik. Terlebih, dia hanya seorang diri di negara Eropa tersebut.
Sebagai orang Suriah yang sempat terkena diskriminasi ketika pertama kali datang ke Jerman, dia tidak memiliki kepercayaan diri yang besar untuk menjadi seorang pemimpin.
Minatnya untuk terjun ke dunia politik mulai timbul ketika menjadi sukarelawan di pusat rekreasi, di mana dirinya kala itu mencalonkan diri untuk menjadi pemimpin. Dari situlah, dia mulai bertekad untuk memperlancar bahasa Jerman, kemudian magang di Dewan Kota Altenstadt.
Lihat Juga :
tulis komentar anda