China: AS Tidak Bisa Tunjukkan Bukti Dugaan Spionase oleh Konsul Houston
Kamis, 23 Juli 2020 - 18:24 WIB
HOUSTON - Konsul Jenderal China di Houston, Cai Wei mengatakan, dia cukup terkejut mengetahui bahwa Washington memerintahkan penutupan konsulat di Houston. Dia menuturkan, Amerika Serikat (AS) tidak memberikan bukti dugaan kegiatan spionase untuk menguatkan perintah penutupan tersebut.
"Saya tahu, orang Amerika menyebut bahwa aturan hukum dan Anda tidak bersalah sampai Anda terbukti bersalah," kata Cai dalam sebuah wawancara dengan ABC 13, ketika diminta untuk mengomentari klaim Washington bahwa Konsulat Jenderal terlibat dalam spionase ekonomi.
( )
"AS tidak akan mentolerir pelanggaran China terhadap kedaulatan dan intimidasi terhadap orang-orang kami, sama seperti kami tidak mentolerir praktik perdagangan yang tidak adil China, pencurian pekerjaan Amerika, dan perilaku mengerikan lainnya," ujarnya.
"Saya tahu, orang Amerika menyebut bahwa aturan hukum dan Anda tidak bersalah sampai Anda terbukti bersalah," kata Cai dalam sebuah wawancara dengan ABC 13, ketika diminta untuk mengomentari klaim Washington bahwa Konsulat Jenderal terlibat dalam spionase ekonomi.
( )
"AS tidak akan mentolerir pelanggaran China terhadap kedaulatan dan intimidasi terhadap orang-orang kami, sama seperti kami tidak mentolerir praktik perdagangan yang tidak adil China, pencurian pekerjaan Amerika, dan perilaku mengerikan lainnya," ujarnya.
(esn)
Lihat Juga :
tulis komentar anda