Frustrasi Tak Dilindungi, Armenia Ancam Keluar dari Blok Militer Pimpinan Rusia
Rabu, 24 Mei 2023 - 00:41 WIB
Armenia dan Azerbaijan berperang dua kali—pada tahun 2020 dan pada 1990-an—untuk menguasai wilayah Nagorno-Karabakh yang berpenduduk Armenia di Azerbaijan.
Pertempuran enam minggu pada musim gugur 2020 berakhir dengan gencatan senjata yang ditengahi Rusia yang membuat Armenia menyerahkan sebagian besar wilayah yang telah dikuasainya selama beberapa dekade.
Armenia, yang mengandalkan Rusia untuk dukungan militer dan ekonomi sejak runtuhnya Uni Soviet pada 1991, menuduh Moskow gagal memenuhi peran penjaga perdamaiannya di Karabakh.
Kekhawatiran Yerevan meningkat setelah para aktivis Azerbaijan pada Desember memblokir satu-satunya jalur darat Nagorno-Karabakh ke Armenia.
Pada bulan April, Azerbaijan mendirikan pos pemeriksaan yang diawaki oleh penjaga perbatasan di sepanjang rute tersebut.
Tahun lalu, Yerevan juga menuduh Azerbaijan menduduki sebidang tanahnya, yang dikatakannya sebagai agresi militer dan meminta bantuan militer dari CSTO, yang tidak pernah terwujud.
Pertempuran enam minggu pada musim gugur 2020 berakhir dengan gencatan senjata yang ditengahi Rusia yang membuat Armenia menyerahkan sebagian besar wilayah yang telah dikuasainya selama beberapa dekade.
Armenia, yang mengandalkan Rusia untuk dukungan militer dan ekonomi sejak runtuhnya Uni Soviet pada 1991, menuduh Moskow gagal memenuhi peran penjaga perdamaiannya di Karabakh.
Kekhawatiran Yerevan meningkat setelah para aktivis Azerbaijan pada Desember memblokir satu-satunya jalur darat Nagorno-Karabakh ke Armenia.
Pada bulan April, Azerbaijan mendirikan pos pemeriksaan yang diawaki oleh penjaga perbatasan di sepanjang rute tersebut.
Tahun lalu, Yerevan juga menuduh Azerbaijan menduduki sebidang tanahnya, yang dikatakannya sebagai agresi militer dan meminta bantuan militer dari CSTO, yang tidak pernah terwujud.
(mas)
Lihat Juga :
tulis komentar anda