Jet Siluman F-22 dan F-16 AS Cegat 6 Pesawat Militer Rusia di Dekat Alaska
Senin, 15 Mei 2023 - 06:52 WIB
WASHINGTON - Sekelompok pesawat Amerika Serikat (AS), termasuk jet tempur siluman F-22 dan F-16, mencegat enam pesawat militer Rusia di dekat Alaska di mana latihan militer Amerika sedang berlangsung.
Hal itu disampaikan Komando Pertahanan Ruang Angkasa Amerika Utara (NORAD) pada hari Minggu (14/5/2023).
"NORAD mendeteksi, melacak, mengidentifikasi secara positif dan mencegat enam pesawat Rusia yang beroperasi di dan dekat Zona Identifikasi Pertahanan Udara (ADIZ) Alaska pada hari Kamis," kata komando tersebut, seperti dikutip Reuters, Senin (15/5/2023).
Komando Pertahanan Gabungan AS-Kanada menambahkan bahwa rombongan penerbangan Rusia bermanuver di dekat Alaska karena beberapa latihan militer AS skala besar yang direncanakan sedang berlangsung di sana.
Rombongan pesawat pengebom Rusia itu termasuk pesawat pengebom Tu-95, pesawat tanker IL-78 dan jet tempur Su-35.
Sedangkan tim pencegat NORAD mencakup jet tempur siluman F-22 Raptor, jet tempur F-16, pesawat KC-135 Stratotankers, dan pesawat E-3 Sentry Airborne Warning and Control System (AWACS).
NORAD mengatakan pesawat-pesawat Rusia tetap berada di wilayah udara internasional dan tidak memasuki wilayah udara kedaulatan Amerika atau Kanada.
"Aktivitas Rusia di ADIZ Amerika Utara terjadi secara teratur dan tidak dianggap sebagai ancaman," lanjut NORAD.
Insiden itu terjadi ketika ketegangan antara Washington dan Moskow tetap memanas setelah jatuhnya pesawat pengintai nirawak MQ-9 Reaper AS pada 14 Maret di Laut Hitam. Drone canggih itu jatuh setelah konfrontasi dengan jet tempur Su-27 Rusia di wilayah udara internasional dekat wilayah Crimea.
Hal itu disampaikan Komando Pertahanan Ruang Angkasa Amerika Utara (NORAD) pada hari Minggu (14/5/2023).
"NORAD mendeteksi, melacak, mengidentifikasi secara positif dan mencegat enam pesawat Rusia yang beroperasi di dan dekat Zona Identifikasi Pertahanan Udara (ADIZ) Alaska pada hari Kamis," kata komando tersebut, seperti dikutip Reuters, Senin (15/5/2023).
Komando Pertahanan Gabungan AS-Kanada menambahkan bahwa rombongan penerbangan Rusia bermanuver di dekat Alaska karena beberapa latihan militer AS skala besar yang direncanakan sedang berlangsung di sana.
Rombongan pesawat pengebom Rusia itu termasuk pesawat pengebom Tu-95, pesawat tanker IL-78 dan jet tempur Su-35.
Sedangkan tim pencegat NORAD mencakup jet tempur siluman F-22 Raptor, jet tempur F-16, pesawat KC-135 Stratotankers, dan pesawat E-3 Sentry Airborne Warning and Control System (AWACS).
NORAD mengatakan pesawat-pesawat Rusia tetap berada di wilayah udara internasional dan tidak memasuki wilayah udara kedaulatan Amerika atau Kanada.
"Aktivitas Rusia di ADIZ Amerika Utara terjadi secara teratur dan tidak dianggap sebagai ancaman," lanjut NORAD.
Insiden itu terjadi ketika ketegangan antara Washington dan Moskow tetap memanas setelah jatuhnya pesawat pengintai nirawak MQ-9 Reaper AS pada 14 Maret di Laut Hitam. Drone canggih itu jatuh setelah konfrontasi dengan jet tempur Su-27 Rusia di wilayah udara internasional dekat wilayah Crimea.
(mas)
Lihat Juga :
tulis komentar anda