Para Pemimpin ASEAN Mendesak Diakhirinya Kekerasan di Myanmar
Rabu, 10 Mei 2023 - 17:47 WIB
“Apakah Asean hanya diam atau Asean mampu menjadi penggerak atau perdamaian atau pertumbuhan?”, ujar Jokowi.
ASEAN, yang memiliki kebijakan non-campur tangan dalam urusan anggotanya, menjadi semakin tegas dengan junta Myanmar atas kegagalannya untuk menerapkan "konsensus" perdamaian lima poin yang disetujui oleh jenderal tertinggi dengan Asean beberapa bulan setelah kudetanya memicu kekacauan.
ASEAN juga telah melarang para jenderal Myanmar menghadiri pertemuan tingkat tinggi sampai mereka melaksanakan rencana perdamaian, termasuk menghentikan permusuhan, memulai dialog dan mengizinkan akses kemanusiaan penuh.
Indonesia juga dilaporkan diam-diam melibatkan militer Myanmar, pemerintah bayangannya, dan kelompok etnis bersenjata untuk mencoba memulai pembicaraan damai.
“ASEAN melakukan sebanyak mungkin karena ketika Anda berada di sana, itu tidak mudah,” kata Menteri Luar Negeri Filipina Enrique Manalo.
ASEAN, yang memiliki kebijakan non-campur tangan dalam urusan anggotanya, menjadi semakin tegas dengan junta Myanmar atas kegagalannya untuk menerapkan "konsensus" perdamaian lima poin yang disetujui oleh jenderal tertinggi dengan Asean beberapa bulan setelah kudetanya memicu kekacauan.
Baca Juga
ASEAN juga telah melarang para jenderal Myanmar menghadiri pertemuan tingkat tinggi sampai mereka melaksanakan rencana perdamaian, termasuk menghentikan permusuhan, memulai dialog dan mengizinkan akses kemanusiaan penuh.
Indonesia juga dilaporkan diam-diam melibatkan militer Myanmar, pemerintah bayangannya, dan kelompok etnis bersenjata untuk mencoba memulai pembicaraan damai.
“ASEAN melakukan sebanyak mungkin karena ketika Anda berada di sana, itu tidak mudah,” kata Menteri Luar Negeri Filipina Enrique Manalo.
(esn)
Lihat Juga :
tulis komentar anda