Kembali Akur dengan Iran, Netanyahu Peringatkan Arab Saudi
Kamis, 20 April 2023 - 06:05 WIB
“Saya pikir ini akan menjadi lompatan kuantum besar lainnya untuk perdamaian,” kata Netanyahu, dan menyuarakan keyakinannya bahwa ini dapat mengakhiri konflik Arab-Israel.
“Saya tidak mengatakan itu akan mengakhiri konflik Palestina-Israel. Palestina adalah sekitar 2 persen dari dunia Arab, tetapi dalam banyak hal akan mengakhiri konflik antara Israel dan negara-negara Arab,” ujarnya.
Mengenai konflik Palestina-Israel, Netanyahu memandang remeh laporan baru-baru ini dari Beijing bahwa mereka siap menjadi mediator perdamaian.
Sebelumnya Menteri luar negeri China mengatakan bahwa dia menyampaikan kepada mitranya dari Palestina dan Israel tentang kesediaan Beijing untuk memfasilitasi pembicaraan damai.
“Dengar, kami menghormati China dan banyak berurusan dengan China. Tetapi kami juga tahu bahwa kami memiliki aliansi yang sangat diperlukan dengan sahabat baik kami, Amerika Serikat,” tukasnya.
Baca Juga
“Saya tidak mengatakan itu akan mengakhiri konflik Palestina-Israel. Palestina adalah sekitar 2 persen dari dunia Arab, tetapi dalam banyak hal akan mengakhiri konflik antara Israel dan negara-negara Arab,” ujarnya.
Mengenai konflik Palestina-Israel, Netanyahu memandang remeh laporan baru-baru ini dari Beijing bahwa mereka siap menjadi mediator perdamaian.
Sebelumnya Menteri luar negeri China mengatakan bahwa dia menyampaikan kepada mitranya dari Palestina dan Israel tentang kesediaan Beijing untuk memfasilitasi pembicaraan damai.
“Dengar, kami menghormati China dan banyak berurusan dengan China. Tetapi kami juga tahu bahwa kami memiliki aliansi yang sangat diperlukan dengan sahabat baik kami, Amerika Serikat,” tukasnya.
(ian)
Lihat Juga :
tulis komentar anda