Libur Lebaran ke Arab Saudi, Ini Destinasi Wisata yang Harus Dikunjungi

JAKARTA - Sudah suatu hal yang lumrah bagi kaum berduit untuk menghabiskan waktu libur dengan berjalan-jalan ke luar negeri. Khusus libur lebaran, momen ini biasanya dijadikan sebagai ajang wisata religi bersama keluarga. Selain menghilangkan rasa penat dari rutinitas keseharian, wisata religi juga bisa menambahkan keimanan.

Arab Saudi adalah salah satu destinasi wisata religi yang banyak dikunjungi umat Islam. Umat Islam menyambangi kerajaan di Teluk Arab ini untuk melakukan umrah di bulan Ramadhan hingga merayakan Idul Fitri.

Meski begitu, Arab Saudi tidak hanya menawarkan wisata religi. Negeri di Jazirah Arab ini juga mempunyai sejumlah tempat wisata yang juga menarik untuk dijadikan staycation.

Berikut adalah destinasi wisata religi dan staycation di Arab Saudi yang bisa dikunjungi saat libur lebaran yang dikutip dari sejumlah sumber.

1. Jabal Rahmah

Jabal Rahmah adalah sebuah bukit yang terletak di kota Makkah. Terletak di sebelah timur Gunung Arafat, bukit ini diyakini sebagai lokasi bertemunya Nabi Adam AS dan Siti Hawa setelah berpisah dari surga dan diturunkan ke bumi.

Bukit ini kerap menjadi salah satu destinasi wisata religi yang dikunjungi selama lebaran. Para jamaah yang datang biasanya datang setelah melakukan rangkaian ibadah umrah. Mereka menaiki bukit dan memberi penghormatan kepada Nabi Muhammad SAW serta berdoa meminta ampunan kepada Allah SWT.

2. Masjid Nabawi

Masjid Nabawi adalah salah satu masjid terbesar di dunia. Tempat ini wajib dikunjungi oleh umat Islam di seluruh dunia, baik saat melakukan ibadah haji maupun umrah.

Di masjid ini terdapat makam Nabi Muhammad SAW dan kedua sahabatnya yaitu Abu Bakar As-Shiddiq dan Umar bin Khattab.

Masjid ini telah beberapa kali mengalami perluasaan. Saat ini, luas masjid telah mencapai 100 kali dibanding ukuran aslinya. Dengan luas hampir mencapai 500 hektare, masjid ini mampu menampung 500 ribu jamaah sekaligus.

3. Oasis di Al Ahsa

Oasis di Al Ahsa adalah salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO.