Gedung Badan Intelijen Rusia Terbakar, 1 Orang Tewas
Jum'at, 17 Maret 2023 - 16:17 WIB
Setidaknya satu orang tewas dalam insiden kebakaran yang terjadi di gedung badan intelijen Rusia pada Kamis (16/3/2023). Foto/Reuters
MOSKOW - Setidaknya satu orang tewas setelah gedung badan intelijen Rusia, Dinas Keamanan Federal (FSB), terbakar pada Kamis di sebuah kota yang hanya berjarak 43 mil dari perbatasan Ukraina.
Mengutip layanan darurat setempat, media pemerintah Rusia melaporkan bahwa dua orang juga terluka dalam kebakaran di Rostov.
Rekaman yang diposting di media sosial menunjukkan api melalap bagian-bagian bangunan, milik bagian patroli perbatasan regional FSB, dengan kepulan asap tebal membubung di atas kota.
Gubernur Daerah Vasily Golubev mengatakan korsleting listrik menyebabkan kebakaran, yang pada gilirannya menyebabkan wadah bahan bakar dan pelumas meledak.
Mengutip sumber kepolisian yang tidak mau disebutkan namanya, media lokal sebelumnya melaporkan bahwa kebakaran itu disebabkan oleh ledakan amunisi yang disimpan di sebuah gudang.
"Serangkaian ledakan terdengar setiap 10 detik setelah amunisi terbakar," kata saksi mata kepada kantor berita Tass seperti dikutip dari Independent, Jumat (17/3/2023).
Seorang saksi mata mengatakan kepada outlet berita Rusia 161.ru: "Ledakan itu begitu kuat sehingga atap naik dan turun kembali."
Pihak berwenang setempat mengatakan layanan darurat dikirim ke daerah yang telah ditutup.
Mengutip layanan darurat setempat, media pemerintah Rusia melaporkan bahwa dua orang juga terluka dalam kebakaran di Rostov.
Rekaman yang diposting di media sosial menunjukkan api melalap bagian-bagian bangunan, milik bagian patroli perbatasan regional FSB, dengan kepulan asap tebal membubung di atas kota.
Gubernur Daerah Vasily Golubev mengatakan korsleting listrik menyebabkan kebakaran, yang pada gilirannya menyebabkan wadah bahan bakar dan pelumas meledak.
Mengutip sumber kepolisian yang tidak mau disebutkan namanya, media lokal sebelumnya melaporkan bahwa kebakaran itu disebabkan oleh ledakan amunisi yang disimpan di sebuah gudang.
"Serangkaian ledakan terdengar setiap 10 detik setelah amunisi terbakar," kata saksi mata kepada kantor berita Tass seperti dikutip dari Independent, Jumat (17/3/2023).
Seorang saksi mata mengatakan kepada outlet berita Rusia 161.ru: "Ledakan itu begitu kuat sehingga atap naik dan turun kembali."
Pihak berwenang setempat mengatakan layanan darurat dikirim ke daerah yang telah ditutup.
tulis komentar anda