Mengalami Objectum Sexual, Wanita Ini Berhubungan Seks dengan Pesawat
Selasa, 07 Maret 2023 - 12:45 WIB
BERLIN - Seorang wanita di Jerman mengungkapkan bahwa dirinya melakukan hubungan seks dengan miniatur pesawat. Dia bahkan bangga mengalami kondisi orientasi seksual yang dikenal sebagai objectum sexual tersebut.
Wanita bernama Sarah Rodo (23) ini mengoleksi beberapa miniatur atau pesawat model yang dia anggap sebagai belahan jiwa. Itu terjadi setelah dia gagal berkencan dengan pria.
Sekadar diketahui, objectum sexual adalah kondisi orientasi seksual di mana seseorang tertarik pada benda-benda mati.
Rodo mengatakan perasaan itu juga dia rasakan dengan pesawat sungguhan. Dia mengaku menemukan cinta sejati saat melakukan penerbangan pertamanya dengan pesawat Boeing 737.
Sejak itu, Rodo telah bertemu dengan banyak pesawat model--yang dia anggap sebagai satu "makhluk kolektif" bernama Dickie. Dia menambahkan bahwa dirinya menemukan sayap pesawat adalah bagian paling seksi dari pesawat-–dan ukuran tidak masalah.
“Saat ini saya memiliki tiga model besar, [tetapi] saya juga memiliki banyak model kecil, total lebih dari 60, dan semuanya dibuat khusus,” katanya kepada NTK, yang dilansir New York Post, Selasa (7/3/2023).
"Banyak dari maskapai penerbangan atau dari agen perjalanan, dengan model yang lebih besar berukuran antara 49 inci dan 63 inci."
Rodo, yang mengaku menghabiskan hampir USD4.267 untuk pesawat model, mengungkapkan bahwa dia mengidentifikasi diri sebagai objectum sexual.
Juga dikenal sebagai objectophilia, objectum sexual terjadi ketika individu mengembangkan perasaan seksual atau romantis yang kuat pada benda mati tertentu, menurut sebuah studi tahun 2022 yang diterbitkan dalam jurnal medis Spring Nature.
Beberapa akademisi berteori bahwa kondisi tersebut dapat dikaitkan dengan gangguan spektrum autisme.
“Saya bangga menjadi objectum sexual—seksualitas yang luar biasa,” kata Rodo.
Namun, Rodo menyesali fakta bahwa dia tidak bisa mendapatkan privasi dengan benda mati yang dia sebut kekasihnya itu.
"Satu-satunya hal yang menyedihkan adalah saya tidak bisa sendirian dengan pesawat sungguhan," keluh Rodo.
“Saya sering terbang tahun lalu untuk bersama Boeing sesering mungkin. Saya mengambil sekitar 30 penerbangan dan selalu menggabungkannya dengan perjalanan kota atau liburan," ujarnya.
Rodo berkata bahwa dia suka mengunjungi tempat-tempat baru dengan cintanya yang tinggi.
“Dengan cinta saya, saya telah melakukan perjalanan ke Stockholm, Malmö, Kopenhagen, Budapest, Wina, dan Paris,” kata Rodo. "Saya juga sering mengunjungi Katowice di Polandia ketika tur sehari."
"Saya juga punya lima tato pesawat," katanya. "Yang terbaru adalah 737-800 di lengan kanan."
Rodo bukanlah satu-satunya yang memiliki ketertarikan seksual terhadap benda mati. Seorang pria di India mengungkapkan bahwa dia sedang menjalin hubungan cinta dan aktif secara seksual dengan balon.
Aakash Majumdar (28), menjadi berita utama ketika dia mengeklaim bahwa dia dan teman-temannya yang melayang berkomunikasi melalui telepati dan mimpi, dan mereka berbagi “setiap pikiran, perasaan, dan emosi.”
“Setiap pagi, saya bangun dengan mengucapkan ‘selamat pagi’ dan mencium balon saya yang tidur di samping saya, begitu juga sebaliknya,” ujarnya. "Saya bercumbu dengan balon saya."
Majumdar kemudian mengungkapkan bahwa dia melontarkan pertanyaan itu kepada benda mati yang dia sebut kekasihnya itu.
“Sejak saya menyatakan cinta saya pada balon, hidup saya berubah menjadi lebih baik,” kata Majumdar. "Cinta kita begitu kuat sehingga aku tidak bisa hidup tanpanya."
Wanita bernama Sarah Rodo (23) ini mengoleksi beberapa miniatur atau pesawat model yang dia anggap sebagai belahan jiwa. Itu terjadi setelah dia gagal berkencan dengan pria.
Sekadar diketahui, objectum sexual adalah kondisi orientasi seksual di mana seseorang tertarik pada benda-benda mati.
Rodo mengatakan perasaan itu juga dia rasakan dengan pesawat sungguhan. Dia mengaku menemukan cinta sejati saat melakukan penerbangan pertamanya dengan pesawat Boeing 737.
Sejak itu, Rodo telah bertemu dengan banyak pesawat model--yang dia anggap sebagai satu "makhluk kolektif" bernama Dickie. Dia menambahkan bahwa dirinya menemukan sayap pesawat adalah bagian paling seksi dari pesawat-–dan ukuran tidak masalah.
“Saat ini saya memiliki tiga model besar, [tetapi] saya juga memiliki banyak model kecil, total lebih dari 60, dan semuanya dibuat khusus,” katanya kepada NTK, yang dilansir New York Post, Selasa (7/3/2023).
"Banyak dari maskapai penerbangan atau dari agen perjalanan, dengan model yang lebih besar berukuran antara 49 inci dan 63 inci."
Rodo, yang mengaku menghabiskan hampir USD4.267 untuk pesawat model, mengungkapkan bahwa dia mengidentifikasi diri sebagai objectum sexual.
Juga dikenal sebagai objectophilia, objectum sexual terjadi ketika individu mengembangkan perasaan seksual atau romantis yang kuat pada benda mati tertentu, menurut sebuah studi tahun 2022 yang diterbitkan dalam jurnal medis Spring Nature.
Beberapa akademisi berteori bahwa kondisi tersebut dapat dikaitkan dengan gangguan spektrum autisme.
“Saya bangga menjadi objectum sexual—seksualitas yang luar biasa,” kata Rodo.
Namun, Rodo menyesali fakta bahwa dia tidak bisa mendapatkan privasi dengan benda mati yang dia sebut kekasihnya itu.
"Satu-satunya hal yang menyedihkan adalah saya tidak bisa sendirian dengan pesawat sungguhan," keluh Rodo.
“Saya sering terbang tahun lalu untuk bersama Boeing sesering mungkin. Saya mengambil sekitar 30 penerbangan dan selalu menggabungkannya dengan perjalanan kota atau liburan," ujarnya.
Rodo berkata bahwa dia suka mengunjungi tempat-tempat baru dengan cintanya yang tinggi.
“Dengan cinta saya, saya telah melakukan perjalanan ke Stockholm, Malmö, Kopenhagen, Budapest, Wina, dan Paris,” kata Rodo. "Saya juga sering mengunjungi Katowice di Polandia ketika tur sehari."
"Saya juga punya lima tato pesawat," katanya. "Yang terbaru adalah 737-800 di lengan kanan."
Rodo bukanlah satu-satunya yang memiliki ketertarikan seksual terhadap benda mati. Seorang pria di India mengungkapkan bahwa dia sedang menjalin hubungan cinta dan aktif secara seksual dengan balon.
Aakash Majumdar (28), menjadi berita utama ketika dia mengeklaim bahwa dia dan teman-temannya yang melayang berkomunikasi melalui telepati dan mimpi, dan mereka berbagi “setiap pikiran, perasaan, dan emosi.”
“Setiap pagi, saya bangun dengan mengucapkan ‘selamat pagi’ dan mencium balon saya yang tidur di samping saya, begitu juga sebaliknya,” ujarnya. "Saya bercumbu dengan balon saya."
Majumdar kemudian mengungkapkan bahwa dia melontarkan pertanyaan itu kepada benda mati yang dia sebut kekasihnya itu.
“Sejak saya menyatakan cinta saya pada balon, hidup saya berubah menjadi lebih baik,” kata Majumdar. "Cinta kita begitu kuat sehingga aku tidak bisa hidup tanpanya."
(min)
tulis komentar anda