Senator AS Ancam Turki: Stop Blokir Swedia-Finlandia Gabung NATO atau Tak Peroleh F-16!
Jum'at, 03 Februari 2023 - 08:45 WIB
WASHINGTON - Sebanyak 25 senator Amerika Serikat (AS) mengancam tidak akan menyetujui penjualan jet tempur F-16 ke Turki kecuali Ankara berhenti memblokir aplikasi Swedia dan Finlandia untuk jadi anggota NATO .
Para senator dari kedua kubu politik utama tersebut telah memberi tahu Presiden Joe Biden soal sikap mereka.
Setelah AS mengeluarkan Turki dari program jet tempur siluman F-35 karena Ankara membeli sistem pertahanan rudal S-400 buatan Rusia, kedua negara NATO itu menegosiasikan kesepakatan untuk 40 jet tempur F-16 baru.
Penjualan jet tempur itu membutuhkan persetujuan akhir dari Kongres AS. Namun Kelompok Pengamat Senat NATO pada hari Kamis memberi tahu Biden bahwa itu akan membutuhkan quid pro quo untuk mewujudkannya.
“Kongres tidak dapat mempertimbangkan dukungan di masa depan untuk Türki, termasuk penjualan jet tempur F-16, sampai Türki menyelesaikan ratifikasi protokol aksesi,” bunyi surat 25 senator dari Demokrat dan Republik yang dipublikasikan oleh Senator Jeanne Shaheen, Jumat (3/2/2023).
Para senator itu mencatat bahwa Ankara menahan aplikasi dari Stockholm dan Helsinki pada momen penting dalam sejarah, yaitu konflik Rusia-Ukraina.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan kepada Parlemen di Ankara pada hari Rabu bahwa "akan ada harga" yang harus dibayar jika AS mengingkari kesepakatan F-16.
Diminta untuk mengklarifikasi pernyataan tersebut pada hari Kamis, juru bicaranya; Ibrahim Kalin, mengatakan kepada CNN International bahwa itu mengacu pada industri militer AS.
“Kami telah mengembangkan kemampuan nasional kami sendiri,” kata Kalin.
“Drone kami telah benar-benar menunjukkan kepada dunia betapa mampunya mereka di saat-saat terburuk, dalam pertahanan kami. Jadi kami hanya akan mengembangkan kemampuan nasional kami sendiri dan perusahaan pertahanan AS akan kalah dalam semua ini.”
“Jika Kongres Amerika menjadikan proses aksesi NATO sebagai prasyarat untuk program F-16, mereka bisa menunggu lama, kami tidak mengikat keduanya,” imbuh dia.
Swedia dan Finlandia mengumumkan mereka akan mengakhiri kenetralan bersejarah mereka dan melamar ke blok militer NATO pimpinan AS tahun lalu, mengutip peristiwa di Ukraina.
Semua anggota NATO telah meratifikasi penerimaan mereka, kecuali Hungaria dan Türki.
Sementara Budapest dijadwalkan untuk memberikan persetujuan bulan depan, Ankara mengatakan hanya akan mendukung Helsinki dan bukan Stockholm.
Kalin mengatakan bahwa Ankara tidak memiliki masalah dengan Finlandia, tetapi Swedia telah gagal memenuhi kesepakatan yang dibuat musim panas lalu mengenai aktivis Kurdi yang disebut Türki sebagai teroris.
Dia juga menunjuk pada insiden baru-baru ini yang melibatkan pembakaran Al-Qur'an di luar Kedutaan Besar Turki di Stockholm, menyebutnya “sama sekali tidak dapat diterima.”
Para senator dari kedua kubu politik utama tersebut telah memberi tahu Presiden Joe Biden soal sikap mereka.
Setelah AS mengeluarkan Turki dari program jet tempur siluman F-35 karena Ankara membeli sistem pertahanan rudal S-400 buatan Rusia, kedua negara NATO itu menegosiasikan kesepakatan untuk 40 jet tempur F-16 baru.
Penjualan jet tempur itu membutuhkan persetujuan akhir dari Kongres AS. Namun Kelompok Pengamat Senat NATO pada hari Kamis memberi tahu Biden bahwa itu akan membutuhkan quid pro quo untuk mewujudkannya.
“Kongres tidak dapat mempertimbangkan dukungan di masa depan untuk Türki, termasuk penjualan jet tempur F-16, sampai Türki menyelesaikan ratifikasi protokol aksesi,” bunyi surat 25 senator dari Demokrat dan Republik yang dipublikasikan oleh Senator Jeanne Shaheen, Jumat (3/2/2023).
Para senator itu mencatat bahwa Ankara menahan aplikasi dari Stockholm dan Helsinki pada momen penting dalam sejarah, yaitu konflik Rusia-Ukraina.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan kepada Parlemen di Ankara pada hari Rabu bahwa "akan ada harga" yang harus dibayar jika AS mengingkari kesepakatan F-16.
Diminta untuk mengklarifikasi pernyataan tersebut pada hari Kamis, juru bicaranya; Ibrahim Kalin, mengatakan kepada CNN International bahwa itu mengacu pada industri militer AS.
“Kami telah mengembangkan kemampuan nasional kami sendiri,” kata Kalin.
“Drone kami telah benar-benar menunjukkan kepada dunia betapa mampunya mereka di saat-saat terburuk, dalam pertahanan kami. Jadi kami hanya akan mengembangkan kemampuan nasional kami sendiri dan perusahaan pertahanan AS akan kalah dalam semua ini.”
Baca Juga
“Jika Kongres Amerika menjadikan proses aksesi NATO sebagai prasyarat untuk program F-16, mereka bisa menunggu lama, kami tidak mengikat keduanya,” imbuh dia.
Swedia dan Finlandia mengumumkan mereka akan mengakhiri kenetralan bersejarah mereka dan melamar ke blok militer NATO pimpinan AS tahun lalu, mengutip peristiwa di Ukraina.
Semua anggota NATO telah meratifikasi penerimaan mereka, kecuali Hungaria dan Türki.
Sementara Budapest dijadwalkan untuk memberikan persetujuan bulan depan, Ankara mengatakan hanya akan mendukung Helsinki dan bukan Stockholm.
Kalin mengatakan bahwa Ankara tidak memiliki masalah dengan Finlandia, tetapi Swedia telah gagal memenuhi kesepakatan yang dibuat musim panas lalu mengenai aktivis Kurdi yang disebut Türki sebagai teroris.
Dia juga menunjuk pada insiden baru-baru ini yang melibatkan pembakaran Al-Qur'an di luar Kedutaan Besar Turki di Stockholm, menyebutnya “sama sekali tidak dapat diterima.”
(min)
Lihat Juga :
tulis komentar anda