Bersitegang dengan China, Filipina Perluas Akses AS ke Pangkalan Militer

Kamis, 02 Februari 2023 - 14:44 WIB
Filipina perluas akses AS ke pangkalan militer di tengah ketegangan dengan China. Foto/Ilustrasi
MANILA - Filipina memberikan Amerika Serikat (AS) akses yang diperluas ke pangkalan militernya. Itu dilakukan di tengah meningkatnya kekhawatiran atas kekuatan China di Laut China Selatan yang disengketakan dan ketegangan atas Taiwan yang memiliki pemerintahan sendiri.

Pernyataan dari kementerian pertahanan kedua negara mengatakan Washington akan diberi akses ke empat lokasi lagi di bawah Perjanjian Kerja Sama Pertahanan yang Ditingkatkan (EDCA) sejak 2014.

"Amerika Serikat telah mengalokasikan lebih dari USD82 juta untuk investasi infrastruktur di lima lokasi yang ada di bawah EDCA," bunyi pernyataan itu seperti dilansir dari Channel News Asia, Kamis (2/2/2023).





EDCA memungkinkan akses AS ke pangkalan militer Filipina untuk pelatihan bersama, pra-posisi peralatan dan pembangunan fasilitas seperti landasan pacu, penyimpanan bahan bakar dan perumahan militer, tetapi bukan kehadiran permanen.

Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin berada di Manila untuk melakukan pembicaraan ketika Washington berusaha untuk memperluas opsi keamanannya di Filipina sebagai bagian dari upaya untuk mencegah setiap tindakan China terhadap Taiwan yang memiliki pemerintahan sendiri.

Pernyataan itu tidak menyebutkan di mana lokasi pangkalan baru itu. Mantan panglima militer Filipina sebelumnya mengatakan bahwa Amerika Serikat telah meminta akses ke pangkalan di daratan utara Luzon, bagian terdekat Filipina dengan Taiwan, dan di pulau Palawan, yang menghadap Kepulauan Spratly yang disengketakan di Laut China Selatan.



Austin juga bertemu dengan Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr di istana kepresidenan pada Kamis ini sebelum bertemu dengan mitranya Carlito Galvez.

Kunjungannya mengikuti perjalanan tiga hari Wakil Presiden AS Kamala Harris ke Filipina pada November lalu termasuk singgah di Palawan.
(ian)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More