Pesawat F-16 Jatuh, Insiden Ke-5 Jet Tempur AS sejak Mei
Selasa, 14 Juli 2020 - 13:52 WIB
NEW MEXICO - Sebuah pesawat jet tempur F-16C Viper Angkatan Udara Amerika Serikat (AS) jatuh saat mencoba mendarat di Pangkalan Angkatan Udara Holloman di New Mexico, Senin malam. Ini adalah insiden kelima yang dialami sejumlah pesawat tempur Amerika sejak Mei lalu.
Pangkalan Angkatan Udara Holloman dalam sebuah pernyataan, Selasa (14/7/2020), mengatakan pilot terlontar keluar sebelum F-16C Viper jatuh. Pilot tersebut sedang dirawat karena cedera ringan.
Kecelakaan terjadi sekitar pukul 18.00 waktu setempat. Pesawat yang jatuh berasal dari Sayap ke-49 Holloman. Pangkalan setempat tim tanggap darurat telah berada di lokasi kecelakaan. Investigasi penyebab kecelakaan sedang berlangsung.
Ini adalah kecelakaan F-16C kedua dalam waktu kurang dari dua minggu. Sebelumnya, Letnan Satu David Schmitz dari Skadron Tempur ke-77 di Pangkalan Angkatan Udara Shaw di South Carolina tewas pada 1 Juli ketika jet tempur F-16 Falcon yang dia terbangkan jatuh ketika sedang dalam misi pelatihan rutin. (Baca: Jet Tempur Siluman F-22 Raptor AS yang Jatuh Harganya Rp2,1 Triliun )
Sejak Mei lalu, Angkatan Udara Amerika menderita kerugian besar dengan lima insiden jet tempur jatuh. Dari kelima kecalakaan ini, dua pilot tewas.
Pada 15 Mei, jet tempur siluman generasi kelima F-22 Raptor jatuh di Pangkalan Angkatan Udara Eglin di Florida. Beberapa hari kemudian, jet tempur siluman generasi kelima F-35A Lightning II Joint Strike Fighter juga jatuh di pangkalan yang sama. Kedua insiden ini terjadi selama penerbangan pelatihan, dan dinyatakan tidak fatal karena pilot-pilotnya bisa mengeluarkan diri.
Pada pertengahan Juni, pilot Angkatan Udara AS Letnan 1 Kenneth "Kage" Allen tewas ketika jet tempur F-15C Eagle yang dia terbangkan dari RAF Lakenheath jatuh dan menghantam laut lepas pantai Inggris selama pelatihan. (Baca juga: Jet Tempur Siluman F-35 AS Senilai Rp1,3 Triliun Jatuh di Florida )
Kemudian, pada hari terakhir bulan Juni, pilot Angkatan Udara AS lainnya, Letnan Satu David Schmitz, tewas ketika F-16CM Fighting Falcon yang diterbangkan jatuh di Pangkalan Angkatan Udara Shaw di South Carolina selama misi pelatihan rutin.
Selain lima kecelakaan jet tempur, Angkatan Udara juga mendapati pendaratan F-35A yang tiba-tiba jatuh di Pangkalan Angkatan Udara Hill di Utah dan pesawat kargo C-130H Hercules tergelincir dari landasan pacu di Camp Taji di Irak.
Pangkalan Angkatan Udara Holloman dalam sebuah pernyataan, Selasa (14/7/2020), mengatakan pilot terlontar keluar sebelum F-16C Viper jatuh. Pilot tersebut sedang dirawat karena cedera ringan.
Kecelakaan terjadi sekitar pukul 18.00 waktu setempat. Pesawat yang jatuh berasal dari Sayap ke-49 Holloman. Pangkalan setempat tim tanggap darurat telah berada di lokasi kecelakaan. Investigasi penyebab kecelakaan sedang berlangsung.
Ini adalah kecelakaan F-16C kedua dalam waktu kurang dari dua minggu. Sebelumnya, Letnan Satu David Schmitz dari Skadron Tempur ke-77 di Pangkalan Angkatan Udara Shaw di South Carolina tewas pada 1 Juli ketika jet tempur F-16 Falcon yang dia terbangkan jatuh ketika sedang dalam misi pelatihan rutin. (Baca: Jet Tempur Siluman F-22 Raptor AS yang Jatuh Harganya Rp2,1 Triliun )
Sejak Mei lalu, Angkatan Udara Amerika menderita kerugian besar dengan lima insiden jet tempur jatuh. Dari kelima kecalakaan ini, dua pilot tewas.
Pada 15 Mei, jet tempur siluman generasi kelima F-22 Raptor jatuh di Pangkalan Angkatan Udara Eglin di Florida. Beberapa hari kemudian, jet tempur siluman generasi kelima F-35A Lightning II Joint Strike Fighter juga jatuh di pangkalan yang sama. Kedua insiden ini terjadi selama penerbangan pelatihan, dan dinyatakan tidak fatal karena pilot-pilotnya bisa mengeluarkan diri.
Pada pertengahan Juni, pilot Angkatan Udara AS Letnan 1 Kenneth "Kage" Allen tewas ketika jet tempur F-15C Eagle yang dia terbangkan dari RAF Lakenheath jatuh dan menghantam laut lepas pantai Inggris selama pelatihan. (Baca juga: Jet Tempur Siluman F-35 AS Senilai Rp1,3 Triliun Jatuh di Florida )
Kemudian, pada hari terakhir bulan Juni, pilot Angkatan Udara AS lainnya, Letnan Satu David Schmitz, tewas ketika F-16CM Fighting Falcon yang diterbangkan jatuh di Pangkalan Angkatan Udara Shaw di South Carolina selama misi pelatihan rutin.
Selain lima kecelakaan jet tempur, Angkatan Udara juga mendapati pendaratan F-35A yang tiba-tiba jatuh di Pangkalan Angkatan Udara Hill di Utah dan pesawat kargo C-130H Hercules tergelincir dari landasan pacu di Camp Taji di Irak.
(min)
tulis komentar anda