Jong-un Batalkan Kunjungan ke Rusia
A
A
A
MOSKOW - Pemimpin tertinggi Korea Utara (Korut), Kim Jong-un dipastikan batal melakukan kunjungan ke Rusia. Awalnya, Jong-un dijadwalkan bertolak ke Rusia untuk menghadiri peringatan Perang Dunia II pada tanggal 9 Mei mendatang.
Kepastian batalnya Jong-un ke Rusia disampaikan oleh juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov. Melansir Spunik, Kamis (30/4/2015), menurut Peskov, Jong-un tidak jadi datang ke Rusia karena adanya urusan dalam negeri yang tidak bisa ditinggalkan.
"Kim Jong Un membuat keputusan untuk tetap di Pyongyang, dia tidak bisa menghadiri parade Hari kemenangan. Kami diberitahu melalui saluran diplomatik, bahwa pembatalan ini dikarenakan adanya urusan dalam negeri, dan itu sudah menjadi keputusannya," ucap Peskov dalam sebuah pernyataan.
Dengan batalnya Jong-un ke Rusia, berarti pemimpin Korut itu masih tetap memegang rekor sebagai pemimpin negara yang tidak pernah melakukan perjalanan ke luar negeri semenjak menjabat sebagai pemimpin tertinggi sebuah negara.
Sebelumnya, Jong-un juga sempat digadang-gadang akan melakukan kunjungan ke Indonesia untuk mengahdiri Konfrensi Asia-Afrika (KAA) yang berlangsung pada pekan lalu, Namun faktanya, yang hadir dalam KAA adalah Presiden Parlemen Korut, Kim Yong-nam.
Kepastian batalnya Jong-un ke Rusia disampaikan oleh juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov. Melansir Spunik, Kamis (30/4/2015), menurut Peskov, Jong-un tidak jadi datang ke Rusia karena adanya urusan dalam negeri yang tidak bisa ditinggalkan.
"Kim Jong Un membuat keputusan untuk tetap di Pyongyang, dia tidak bisa menghadiri parade Hari kemenangan. Kami diberitahu melalui saluran diplomatik, bahwa pembatalan ini dikarenakan adanya urusan dalam negeri, dan itu sudah menjadi keputusannya," ucap Peskov dalam sebuah pernyataan.
Dengan batalnya Jong-un ke Rusia, berarti pemimpin Korut itu masih tetap memegang rekor sebagai pemimpin negara yang tidak pernah melakukan perjalanan ke luar negeri semenjak menjabat sebagai pemimpin tertinggi sebuah negara.
Sebelumnya, Jong-un juga sempat digadang-gadang akan melakukan kunjungan ke Indonesia untuk mengahdiri Konfrensi Asia-Afrika (KAA) yang berlangsung pada pekan lalu, Namun faktanya, yang hadir dalam KAA adalah Presiden Parlemen Korut, Kim Yong-nam.
(esn)