ISIS Tembak Kepala Wanita AS di Karachi
A
A
A
KARACHI - Seorang wanita yang diidentifikasi oleh polisi Karachi, Pakistan sebagai warga Amerika Serikat (AS) ditembak di bagian kepala dan lengan di Karachi, Kamis kemarin. ISIS mengklaim melakukan serangan terhadap wanita AS itu melalui selebaran yang ditemukan di lokasi kejadian.
Korban yang diidentifikasi bernama Debra Lobo, tercatat sebagai ahli di fakultas di Medical and Dental College di Kota Jinnah. Korban dilaporkan terluka akibat serangan itu.
”Lobo sedang dalam perjalanan ke perguruan tinggi ketika mobilnya diserang oleh dua orang bersenjata yang mengendarai sepeda motor di Jalan Shaheed-e-Millat di wilayah timur Kota (Jinnah),” kata seorang pejabat polisi Karachi, kepada AFP, Jumat (17/4/2015).
Insiden ini telah dikonfirmasi oleh pejabat senior polisi Pakistan, Pir Mohammad Shah. Dia membenarkan bahwa korban penembakan adalah warga AS. Menurut situs resmi perguruan tinggi, Lobo adalah seorang profesor Ilmu Kesehatan Masyarakat.
Namun, Kedutaan Besar AS di Pakistan belum mengkonfirmasi identitas atau kewarganegaraan korban. ”Kami telah melihat laporan media dan mencari konfirmasi dalam laporan itu,” bunyi pernyataan Kedubes AS melalui seorang juru bicara.
Shah mengatakan, ada pesan dalam bahasa Inggris dan Urdu dalam bentuk selebaran yang dijatuhkan di lokasi kejadian. Dalam pesan itu, serangan diklaim dilakukan oleh “Lions of Daulah Al-Islamiyyah”. Itu adalah nama dalam lain dari kelompok Islamic of State Iraq and Syria (ISIS) yang berulah di Timur Tengah.
Dalam selebaran itu, kelompok tersebut mengancam akan melakukan serangan lebih lanjut terhadap segala hal yang terakit dengan AS. ”Kita akan berbaring menunggu sampai kita menyergap Anda dan membunuh Anda di mana pun Anda, mungkin sampai kita membatasi dan mengepung Anda di Amerika dan kemudian, kami akan membakar Amerika !!!,” bunyi pesan dalam selebaran itu.
Korban yang diidentifikasi bernama Debra Lobo, tercatat sebagai ahli di fakultas di Medical and Dental College di Kota Jinnah. Korban dilaporkan terluka akibat serangan itu.
”Lobo sedang dalam perjalanan ke perguruan tinggi ketika mobilnya diserang oleh dua orang bersenjata yang mengendarai sepeda motor di Jalan Shaheed-e-Millat di wilayah timur Kota (Jinnah),” kata seorang pejabat polisi Karachi, kepada AFP, Jumat (17/4/2015).
Insiden ini telah dikonfirmasi oleh pejabat senior polisi Pakistan, Pir Mohammad Shah. Dia membenarkan bahwa korban penembakan adalah warga AS. Menurut situs resmi perguruan tinggi, Lobo adalah seorang profesor Ilmu Kesehatan Masyarakat.
Namun, Kedutaan Besar AS di Pakistan belum mengkonfirmasi identitas atau kewarganegaraan korban. ”Kami telah melihat laporan media dan mencari konfirmasi dalam laporan itu,” bunyi pernyataan Kedubes AS melalui seorang juru bicara.
Shah mengatakan, ada pesan dalam bahasa Inggris dan Urdu dalam bentuk selebaran yang dijatuhkan di lokasi kejadian. Dalam pesan itu, serangan diklaim dilakukan oleh “Lions of Daulah Al-Islamiyyah”. Itu adalah nama dalam lain dari kelompok Islamic of State Iraq and Syria (ISIS) yang berulah di Timur Tengah.
Dalam selebaran itu, kelompok tersebut mengancam akan melakukan serangan lebih lanjut terhadap segala hal yang terakit dengan AS. ”Kita akan berbaring menunggu sampai kita menyergap Anda dan membunuh Anda di mana pun Anda, mungkin sampai kita membatasi dan mengepung Anda di Amerika dan kemudian, kami akan membakar Amerika !!!,” bunyi pesan dalam selebaran itu.
(mas)