Drone ISIS Dibom Pesawat Tempur Amerika
A
A
A
FALLUJAH - Drone milik militan ISIS yang beroperasi di wilayah Fallujah, Irak, dibom pesawat tempur Amerika Serikat (AS). Ini untuk pertama kalinya, AS menargetkan pesawat nirawak mini yang dioperasikan kelompok Islamic Stat Iraq and Syria (ISIS).
“Serangan itu terjadi pada hari Selasa dekat Kota Fallujah barat, yang menghancurkan sebuah pesawat jarak jauh yang dikemudikan pasukan ISIS,” demikian pernyataan Komando Militer AS yang memantau serangan terhadap kelompok ISIS.
Petagon menyatakan, kecanggihan drone yang diterbangkan ISISbelum setara dengan drone buatan AS yang bisa melesat tinggi dan menjatuhkan rudal.
Menurut Reuters, Kamis (19/3/2015), serangan AS itu bermula ketika drone seusai dioperasikan di Falllujah, oleh militan ISIS diletakkan di sebuah kendaraan. Pesawat tempur AS lantas membom kendaraan itu.
AS selama ini juga mengandalkan drone untuk melakukan serangan udara terhadap basis ISIS di Irak dan Suriah. Alat itu digunakan AS untuk mengumpulkan data intelijen yang memantau pergerakan ISIS.
Namun, di wilayah Suriah, drone AS dianggap sebagai kendaraan musuh Suriah. Sehingga, pada Selasa lalu, militer Suriah menembak jatuh drone AS di wilayah Provinsi Latakia. Pentagon juga mengakui telah kehilangan drone predator di wilayah Suriah. (Baca: Drone Predator AS Lenyap Misterius di Langit Suriah)
“Serangan itu terjadi pada hari Selasa dekat Kota Fallujah barat, yang menghancurkan sebuah pesawat jarak jauh yang dikemudikan pasukan ISIS,” demikian pernyataan Komando Militer AS yang memantau serangan terhadap kelompok ISIS.
Petagon menyatakan, kecanggihan drone yang diterbangkan ISISbelum setara dengan drone buatan AS yang bisa melesat tinggi dan menjatuhkan rudal.
Menurut Reuters, Kamis (19/3/2015), serangan AS itu bermula ketika drone seusai dioperasikan di Falllujah, oleh militan ISIS diletakkan di sebuah kendaraan. Pesawat tempur AS lantas membom kendaraan itu.
AS selama ini juga mengandalkan drone untuk melakukan serangan udara terhadap basis ISIS di Irak dan Suriah. Alat itu digunakan AS untuk mengumpulkan data intelijen yang memantau pergerakan ISIS.
Namun, di wilayah Suriah, drone AS dianggap sebagai kendaraan musuh Suriah. Sehingga, pada Selasa lalu, militer Suriah menembak jatuh drone AS di wilayah Provinsi Latakia. Pentagon juga mengakui telah kehilangan drone predator di wilayah Suriah. (Baca: Drone Predator AS Lenyap Misterius di Langit Suriah)
(mas)