ISIS Klaim Penggal 4 Perekrut Milisi Pro-Pemerintah Irak

TIKRIT - ISIS merilis foto-foto yang diklaim hasil pemenggalan empat orang karena menjadi perekrut milisi pro-pemerintah Irak yang memerangi mereka.

Para milisi yang diirekrut empat pria itu selama ini dianggap telah memerangi para militan Islamic State Iraq and Syria (ISIS) di wilayah Irak utara.

Foto-foto yang dirilis ISIS menunjukkan, empat pria berpakaian hitam berlutut di jalanan yang sepi. Sementara para militan ISIS berdiri di belakang mereka sambil menghunus pisau.

Keterangan tertulis dalam foto-foto itu, seperti dilansir Daily Star, Selasa (17/3/2015) menyebut, eksekusi empat pria itu dilakukan di wilayah Provinsi Salahuddin. Wilayah provinsi itu telah menjadi target untuk direbut kembali oleh pasukan Irak yang dibantu para milisi pro-pemerintah Irak.

Lokasi tepat di mana foto itu diambil tidak jelas. Foto-foto yang diklaim ISIS sebagai hasil eksekusi itu juga belum bisa diverifikasi secara independen.

Pemerintah Irak sendiri belum mengkonfirmasi terkait kematian empat pria yang dituduh sebagai perekrut milisi pro-pemerintah Irak. Pasukan Irak dan militan ISIS selama beberapa hari terlibat pertempuran sengit di wilayah Tikrit, Irak utara. (Baca juga: Makam Saddam Hussein Rusak akibat Perang Irak dan ISIS)

Bahkan, akibat perang itu, makam mantan diktator Irak, Saddam Hussein, mengalami kerusakan. ”Ini adalah salah satu daerah, di mana militan ISIS berkumpul, karena makam Saddam ada di sini," kata Kapten Yasser Nu'ma, seorang pejabat milisi Syiah, yang ikut memerangi ISIS, kemarin.”Militan ISIS menghadang kita dengan menanam bom di sekitar makam,” lanjut dia.