Anggap Tak Sesuai Ajaran Agama, ISIS Bakar Alat Musik
A
A
A
DERNA - Kelompok ISIS di Libya telah merilis foto-foto di mana para militan mereka membakar alat musik. Alasannya, alat musik tidak sesuai ajaran agama versi mereka.
Beberapa alat musik yang dibakar di kawasan padang pasir di wilayah Libya itu, salah satunya drum. Dalam sebuah pernyataan yang disebarkan media yang dikelola ISIS, kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) membenarkan pembakaran alat-alat musik tersebut.
“Instrumen (musik) yang dibakar sesuai dengan hukum Islam,” bunyi pernyataan itu.“Hesbah menyita alat musik Islami ini di negara bagian Warqa (Kota Derna),” lanjut pernyataan itu, seperti dilansir Daily Mail, semalam (18/2/2015). Hesbah adalah istilah yang dipakai ISIS untuk menyebut polisi syariah.
Pembakaran alat musik dengan klaim tidak sesuai ajaran agama itu bukan pertama kali dilakukan kelompok ISIS. Awal tahun ini, polisi syariah ISIS di Suriah juga merilis foto-foto penghancuran alat musik jenis keybord dan kecapi dengan alasan serupa. Sedangkan warga yang memainkan alat musik itu juga dihukum.
Tindakan ISIS yang membakar alat-alat musik di Libya itu menyusul aksi mereka yang sebelumnya merilis video pemenggalan 21 warga Kristen Koptik Mesir. Akibat eksekusi itu, Mesir melakukan serangan balas dendam di wilayah Libya yang menewaskan sekitar 40 militan.
Beberapa alat musik yang dibakar di kawasan padang pasir di wilayah Libya itu, salah satunya drum. Dalam sebuah pernyataan yang disebarkan media yang dikelola ISIS, kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) membenarkan pembakaran alat-alat musik tersebut.
“Instrumen (musik) yang dibakar sesuai dengan hukum Islam,” bunyi pernyataan itu.“Hesbah menyita alat musik Islami ini di negara bagian Warqa (Kota Derna),” lanjut pernyataan itu, seperti dilansir Daily Mail, semalam (18/2/2015). Hesbah adalah istilah yang dipakai ISIS untuk menyebut polisi syariah.
Pembakaran alat musik dengan klaim tidak sesuai ajaran agama itu bukan pertama kali dilakukan kelompok ISIS. Awal tahun ini, polisi syariah ISIS di Suriah juga merilis foto-foto penghancuran alat musik jenis keybord dan kecapi dengan alasan serupa. Sedangkan warga yang memainkan alat musik itu juga dihukum.
Tindakan ISIS yang membakar alat-alat musik di Libya itu menyusul aksi mereka yang sebelumnya merilis video pemenggalan 21 warga Kristen Koptik Mesir. Akibat eksekusi itu, Mesir melakukan serangan balas dendam di wilayah Libya yang menewaskan sekitar 40 militan.
(mas)