Ancaman ISIS: Nyawa Pilot Yordania sampai Matahari Terbenam
A
A
A
AMMAN - Kelompok ISIS mengancam bahwa nyawa pilot pesawat tempur Yordania hanya sampai matahari terbenam sore nanti (29/1/2015).
Pilot Yordania yang disandera kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) akan bebas jika perempuan asal Irak, Sajida al-Rishawi, segera dibebaskan Yordania di perbatasan Turki.
Ancaman ISIS dalam bentuk audio itu, muncul mirip suara wartawan Jepang, Kenji Goto, yang juga diancam akan dipenggal algojo ISIS. Pesan audio, yang tidak dapat diverifikasi, tersebut disebarkan melalui Twitter yang juga disertai tulisan berbahasa Arab.
Pemerintah Jepang melalui seorang juru bicara kantor Perdana Menteri Shinzo Abe kepada Reuters, mengaku sedang menganalisis rekaman suara yang mirip suara Kenji Goto. (Baca: Dalam 24 Jam, ISIS Ancam Eksekusi Sandera asal Jepang dan Yordania)
Yordania sendiri belum menerima jaminan bahwa pilot tempurnya yang disandera ISIS dalam kondisi aman. Namun, pihak Kerajaan Yordania telah setuju untuk melepaskan al-Rishawi jika nyawa pilot bernama Kasaesbeh itu dijamin.
”Yordania siap membebaskan tahanan bernama Sajida al-Rishawi jika pilot Yordania. Letnan Maaz al-Kasaesbeh,dibebaskan dan hidupnya diselamatkan,” kata Mohammad al-Momani, juru bicara pemerintah Yordania.
Sebelum ini, ISIS telah merilis video dari wartawan Jepang, Kenji Goto. Melalui video, Kenji mengatakan, bahwa dia memiliki sisa hidup 24 jam, kecuali Yordania membebaskan wanita seperti yang dituntut ISIS itu.
Wanita asal Irak itu sejatinya sudah divonis mati atas perannya dalam bom bunuh diri tahun 2005. Semalam, ayah pilot Yordania, bertemu dengan Raja Yordania Abdullah II. Dalam pertemuan itu, dia diyakinkan bahwa semuanya akan baik-baik saja.
Pilot Yordania yang disandera kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) akan bebas jika perempuan asal Irak, Sajida al-Rishawi, segera dibebaskan Yordania di perbatasan Turki.
Ancaman ISIS dalam bentuk audio itu, muncul mirip suara wartawan Jepang, Kenji Goto, yang juga diancam akan dipenggal algojo ISIS. Pesan audio, yang tidak dapat diverifikasi, tersebut disebarkan melalui Twitter yang juga disertai tulisan berbahasa Arab.
Pemerintah Jepang melalui seorang juru bicara kantor Perdana Menteri Shinzo Abe kepada Reuters, mengaku sedang menganalisis rekaman suara yang mirip suara Kenji Goto. (Baca: Dalam 24 Jam, ISIS Ancam Eksekusi Sandera asal Jepang dan Yordania)
Yordania sendiri belum menerima jaminan bahwa pilot tempurnya yang disandera ISIS dalam kondisi aman. Namun, pihak Kerajaan Yordania telah setuju untuk melepaskan al-Rishawi jika nyawa pilot bernama Kasaesbeh itu dijamin.
”Yordania siap membebaskan tahanan bernama Sajida al-Rishawi jika pilot Yordania. Letnan Maaz al-Kasaesbeh,dibebaskan dan hidupnya diselamatkan,” kata Mohammad al-Momani, juru bicara pemerintah Yordania.
Sebelum ini, ISIS telah merilis video dari wartawan Jepang, Kenji Goto. Melalui video, Kenji mengatakan, bahwa dia memiliki sisa hidup 24 jam, kecuali Yordania membebaskan wanita seperti yang dituntut ISIS itu.
Wanita asal Irak itu sejatinya sudah divonis mati atas perannya dalam bom bunuh diri tahun 2005. Semalam, ayah pilot Yordania, bertemu dengan Raja Yordania Abdullah II. Dalam pertemuan itu, dia diyakinkan bahwa semuanya akan baik-baik saja.
(mas)