Nikahi Militan ISIS via Skype, Wanita Muda Ditangkap di Malaysia
A
A
A
KUALA LUMPUR - Polisi Malaysia menangkap seorang wanita berusia 27 tahun di Kuala Lumpur, setelah ia menikahi ISIS via skype.Wanita itu ditangkap karena hendak bergabung dengan ISIS di Suriah.
Wanita itu diklaim sebagai warga Maroko. ”Kami percaya bahwa ia pertama kali tertarik (gabung ISIS) setelah menonton video propaganda di YouTube pada bulan November,” kata Kepala Polisi Malaysia, " Inspektur Jenderal Polisi Khalid Abu Bakar dikutip The Straits Times, Sabtu (3/1/2015).
“Dia kemudian kenal militan Afrika Utara dan akhirnya menikah. Dia (militan ISIS) berhasil membujuknya untuk bergabung dengannya di Suriah,” lanjut Khalid.
Dalam sebuah pernyataan, pada hari Jumat, Khalid mengatakan bahwa wanita itu ditahan di Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) pada 24 Desember 2014. Menurutnya, wanita itu berencana untuk terbang ke Turki, sebelum melakukan perjalanan ke Suriah.
Pada tanggal 28 Desember, polisi juga menangkap seorang pria 22 tahun di Bandara KLIA atas tuduhan terlibat jaringan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).
”Ia dipengaruhi oleh video dari pejuang ISIS dan ia berinteraksi dengan pejuang Malaysia di Suriah,” kata Khalid. ”Kami akan memeriksa lebih lanjut tentang sejauh mana keterlibatannya.”
Wanita itu diklaim sebagai warga Maroko. ”Kami percaya bahwa ia pertama kali tertarik (gabung ISIS) setelah menonton video propaganda di YouTube pada bulan November,” kata Kepala Polisi Malaysia, " Inspektur Jenderal Polisi Khalid Abu Bakar dikutip The Straits Times, Sabtu (3/1/2015).
“Dia kemudian kenal militan Afrika Utara dan akhirnya menikah. Dia (militan ISIS) berhasil membujuknya untuk bergabung dengannya di Suriah,” lanjut Khalid.
Dalam sebuah pernyataan, pada hari Jumat, Khalid mengatakan bahwa wanita itu ditahan di Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) pada 24 Desember 2014. Menurutnya, wanita itu berencana untuk terbang ke Turki, sebelum melakukan perjalanan ke Suriah.
Pada tanggal 28 Desember, polisi juga menangkap seorang pria 22 tahun di Bandara KLIA atas tuduhan terlibat jaringan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).
”Ia dipengaruhi oleh video dari pejuang ISIS dan ia berinteraksi dengan pejuang Malaysia di Suriah,” kata Khalid. ”Kami akan memeriksa lebih lanjut tentang sejauh mana keterlibatannya.”
(mas)