Kenakan Rompi Bom, Bocah Suriah Melarikan Diri dari ISIS

Sabtu, 27 Desember 2014 - 10:59 WIB
Kenakan Rompi Bom, Bocah Suriah Melarikan Diri dari ISIS
Kenakan Rompi Bom, Bocah Suriah Melarikan Diri dari ISIS
A A A
BAGHDAD - Seorang bocah asal Suriah berusia 14 tahun mengenakan rompi bom bunuh diri untuk melarikan diri dari kelompok ISIS.

Bocah itu sebelumnya direkrut kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). Dia kemudian ditugaskan untuk membom sebuah masjid kaum Syiah di Baghdad. Namun, misi itu dia manfaatkan untuk melarikan diri dari kelompok ISIS.

Bocah bernama Usaid Barho, 14, kepada New York Times, bahwa dia gemar bermain sepakbola, suka fim Jackie Chan dan bercita-cita menjadi dokter.

Ketika berada di Suriah, dia dipaksa bergabung dengan ISIS dan didoktin untuk membenci keyakinan kaum Syiah.

Ketika menjalankan misi ISIS untuk membom masjid kaum Syiah, Usaid Barho, membuat kaget orang-orang di gerbang masjid. ”Saya memiliki rompi bom bunuh diri, tapi saya tidak ingin meledakkan diri,” katanya kepada orang-orang.

Bocah itu lantas membuka ritsleting jaketnya, untuk menunjukkan rompi bom bunuh diri sebelum akhirnya dia menyerahkan diri. Seorang petugas berpakaian preman di masjid dengan sigap memotong kabel bahan peledak di rompi bocah tersebut.

Dalam sebuah rekaman video, seorang petugas berteriak;”Jauhkan orang, pergi!".

Usaid Barho mengatakan, aksi menyerahkan diri itu menjadi cara satu-satunya untuk bisa melarikan diri dari kelompok ISIS. Bocah itu berasal dari Aleppo, Suriah.

”Mereka menanam ide dalam diri saya, bahwa Syiah adalah kafir, dan kami harus membunuh mereka," kata Barho.

”Kami mulai diajarkan bahwa Syiah memperkosa wanita Sunni, Syiah dan membunuh orang-orang Sunni. Mereka merayu kita untuk bergabung dalam kekhalifahan (ISIS),” lanjut penuturan bocah itu, seperti dikutip Russia Today, Sabtu (27/12/2014).
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6166 seconds (0.1#10.140)
pixels