Ebola Renggut Nyawa Dokter Top Sierra Leone

Jum'at, 19 Desember 2014 - 13:20 WIB
Ebola Renggut Nyawa Dokter Top Sierra Leone
Ebola Renggut Nyawa Dokter Top Sierra Leone
A A A
FREETOWN - Dokter top di Sierra Leone yang selama ini menangani pasien Ebola meninggal akibat terserang virus mematikan itu.

Kepala Medis Pemerintah Sierra Leone, Brima Kargbo, mengatakan dokter bernama Victor Willoughby, meninggal semalam. Dia didiagnosis terjangkit virus Ebola pada pekan lalu setelah merawat pasien Ebola yang akhirnya meninggal dunia.

Dokter top di Sierra Leone itu meninggal hanya beberapa jam setelah obat untuk pasien Ebola, ZMab, tiba di negara itu melalui pesawat Brussels Airlines.

Kematian Victor Willoughby, menambah jumlah dokter di negara itu yang terjangkit Ebola menjadi 12 orang. Dari jumlah itu, 11 di antaranya telah meninggal dunia.

Menurut data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), sampai saat ini ada 142 tenaga medis di berbagai negara yang terinfeksi virus Ebola. Sedangkan korban tewas secara keseluruhan telah mencapai 6.915 jiwa.

Kargbo mengatakan kematian Victor Willoughby adalah salah satu yang paling tragis yang melanda negara itu.”Kita semua merujuk ke dokter Willoughby dan akan berkonsultasi dengannya pada banyak isu yang berkaitan dengan profesi medis kami,” ujar Kargbo, seperti dikutip Reuters, Jumat (19/12/2014).

Dokter M'Baimba Baryoh, seorang ahli bedah di rumah sakit Connaught Freetown, menyebut dokter Victor Willoughby sebagai teman yang sangat baik dalam berjuang melawan Ebola.

“Kami telah kehilangan teman-teman pribadi dan rekan kami telah bekerja (melawan Ebola). Ini sangat menyedihkan dan membuat frustrasi. Anda dapat berbicara dengan seseorang hari ini dan besok mereka terinfeksi Ebola,” ujarnya.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3417 seconds (0.1#10.140)