Drama Penyerangan Berdarah di Pakistan Berakhir
A
A
A
PESHAWAR - Pasukan militer Pakistan akhirnya menyatakan, operasi anti-teror yang mereka lakukan untuk melumpuhkan anggota Taliban yang melakukan serangan di sebuah sekolah di Provinsi Khyber Pakhtunkhwa, resmi berakhir.
Melansir Reuters, Selasa (16/12/2014), drama penyerangan berdarah yang menewaskan setidaknya 126 murid dan guru di sekolah tersebut berakhir, setelah pasukan Pakistan berhasil melumpuhkan semua tersangka penyerangan yang merupakan anggota Taliban.
“Enam orang teroris yang melakukan serangan terhadap sekolah di Provinsi Khyber Pakhtunkhwa telah berhasil dilumpuhkan oleh pasukan kami,” ungkap pihak militer Pakistan, Mayor Jenderal Asim Bajwa dalam sebuah pernyataan yang mereka posting di akun Twitter resmi mereka.
“Dengan tewasnya seluruh penyerang, maka operasi anti-teror telah resmi berakhir,” Bajwa menambahkan. Menurutnya, operasi pencarian dan pembersihan sempat terhambat karena mereka harus melumpuhkan cukup banyak bom yang ditanam anggota Taliban di sekitar sekolah itu. “Bom-bom tersebut sempat menghambat jalannya operasi,” ucapnya.
Melansir Reuters, Selasa (16/12/2014), drama penyerangan berdarah yang menewaskan setidaknya 126 murid dan guru di sekolah tersebut berakhir, setelah pasukan Pakistan berhasil melumpuhkan semua tersangka penyerangan yang merupakan anggota Taliban.
“Enam orang teroris yang melakukan serangan terhadap sekolah di Provinsi Khyber Pakhtunkhwa telah berhasil dilumpuhkan oleh pasukan kami,” ungkap pihak militer Pakistan, Mayor Jenderal Asim Bajwa dalam sebuah pernyataan yang mereka posting di akun Twitter resmi mereka.
“Dengan tewasnya seluruh penyerang, maka operasi anti-teror telah resmi berakhir,” Bajwa menambahkan. Menurutnya, operasi pencarian dan pembersihan sempat terhambat karena mereka harus melumpuhkan cukup banyak bom yang ditanam anggota Taliban di sekitar sekolah itu. “Bom-bom tersebut sempat menghambat jalannya operasi,” ucapnya.
(esn)