UkrainaSeparatis Pro Rusia Sepakati Gencatan Senjata

MINSK - Perbicangan gencatan senjata antara Rusia, separatis, dan Pemerintah Ukraina yang dimediasi oleh Organisasi Kerjasama dan Keamanan Eropa (OSCE) membuahkan hasil yang menggembirakan. Pihak yang bertikai akhirnya menyepakati perjanjian gencatan senjata.

Melansir Channel News Asia, Jumat (5/9/2014), hal tersebut disampaikan langsung oleh pemerintah Donteks melalui akun Twitter resmi mereka. Menurut pemerintah Donetsk gencatan senjata tersebut akan mulai berlaku sejak hari ini.

"Perwakilan dari Ukraina, Republik Donetsk Rakyat dan Republik Rakyat Lugansk telah menandatnagi menandatangani protokol gencatan senjata. gencatan senjata ini akan dimulai pada hari ini mulai pukul 18:00 (waktu setempat,” tulis pihak Dontesk di Twitter mereka.

Hal ini diperkuat oleh pernyataan Presiden Ukraina, Petro Poroshenko melalui akun Twitter pribadinya. "Sebuah protokol perjanjian gencatan senjata telah ditandatangani di Minsk. Protokol ini akan mulai berlaku semenjak hari ini," tulis Poroshenko.

Poroshenko dikabakan segera memerintahkan pasukan Ukraina agar mundur dari wilayah Ukraian timur. Protokol gencatan senjata ini sendiri akan menjadi awal dari langkah-langkah upaya damai berikutnya yang digagas oleh presiden Rusia, Vladimir Putin dan Poroshenko.