Niat Selfie, Pria Meksiko Malah Tembak Dirinya Sendiri
A
A
A
MEXICO CITY - Nasib sial menimpa seorang dokter hewan di Mexico City. Bermaksud bergaya selfie dengan senjata, dia malah kehilangan nyawa karena secara tidak sengaja menembak dirinya sendiri.
Melansir Al Arabiya, Otero Aguilar (21) sebelumnya melakukan selfie dengan berdiri di atas mobil, namun dirinya tidak merasa puas. Dalam keadaan mabuk, dia bersama kedua temannya mencoba melakukan selfie yang cukup ekstrim dengan menggunakan sepucuk senjata aktif untuk kemudian ia posting di jejaring sosial.
“Saya mendengar suara tembakan, kemudian saya mendengar seseorang berteriak dan saya menyadari seseorang telah terluka. Saya langsung menelepon polisi dengan harapan nyawa orang tersebut masih bisa diselamatkan,” ungkap tetangga Aguilar, Manfredo Paez Paez (57).
Otoritas setempat menyatakan, dalam keadaan tidak sadar nampaknya dokter hewan itu secara tidak sengaja menarik pelatuk pistol tersebut. Aguilar dikabarkan berpose dengan menaruh senjata tepat dikepalanya.
“Aguliar mengalami luka tembak di bagian kepala, dan nampaknya itu terjadi karena sebuah kecelakaan,” ungkap Kementerian Keamanan Publik Spanyol. Menurut kepolisian setempat Aguliar meninggal di tempat kejadian.
Satu teman Aguilar, Omar Abner Campos Vive yang ada di lokasi kecelakaan berhasil ditangkap oleh pihak kepolisian setempat. Sedangkan seorang lainnya yang diidentifikasi sebagai El Paco melarikan diri setelah insiden tersebut.
Melansir Al Arabiya, Otero Aguilar (21) sebelumnya melakukan selfie dengan berdiri di atas mobil, namun dirinya tidak merasa puas. Dalam keadaan mabuk, dia bersama kedua temannya mencoba melakukan selfie yang cukup ekstrim dengan menggunakan sepucuk senjata aktif untuk kemudian ia posting di jejaring sosial.
“Saya mendengar suara tembakan, kemudian saya mendengar seseorang berteriak dan saya menyadari seseorang telah terluka. Saya langsung menelepon polisi dengan harapan nyawa orang tersebut masih bisa diselamatkan,” ungkap tetangga Aguilar, Manfredo Paez Paez (57).
Otoritas setempat menyatakan, dalam keadaan tidak sadar nampaknya dokter hewan itu secara tidak sengaja menarik pelatuk pistol tersebut. Aguilar dikabarkan berpose dengan menaruh senjata tepat dikepalanya.
“Aguliar mengalami luka tembak di bagian kepala, dan nampaknya itu terjadi karena sebuah kecelakaan,” ungkap Kementerian Keamanan Publik Spanyol. Menurut kepolisian setempat Aguliar meninggal di tempat kejadian.
Satu teman Aguilar, Omar Abner Campos Vive yang ada di lokasi kecelakaan berhasil ditangkap oleh pihak kepolisian setempat. Sedangkan seorang lainnya yang diidentifikasi sebagai El Paco melarikan diri setelah insiden tersebut.
(esn)