Desakan Gencatan Senjata di Ukraina Semakin Menguat

Jum'at, 18 Juli 2014 - 18:18 WIB
Desakan Gencatan Senjata di Ukraina Semakin Menguat
Desakan Gencatan Senjata di Ukraina Semakin Menguat
A A A
BERLIN - Insiden jatuhnya pesawat Malaysia Airlines (MAS) MH17 di Ukraina timur membuat desakan untuk segera mengadakan gencatan senjata di wilayah tersebut semakin menguat. Tekanan ini didasari pada penyebab jatuhnya pesawat, yang dikabarkan terkena hantaman roket.

Kanselir Jerman, Angela Merkel pada Jumat (18/8/2014), menuntut untuk segera diadakannya gencatan senjata di wilayah itu. Seperti dilansir Channel News Asia, dia juga meminta Rusia untuk menggunakan pengaruhnya di wilayah itu agar segera tejadi gencatan senjata.

“Pemerintah Rusia harus menggunakan pengaruhnya untuk membawa solusi politik atas konflik yang terjadi di sana. Moskow memiliki tanggung jawab atas apa yang terjadi di Ukraina saat ini,” Merkel menambahkan.

“Penyelidikan independen terjadi sesegera mungkin dilaksanakan. Untuk itu, gencatan senjata diperlukan, dan kemudian tentunya penting bagi mereka yang bertanggung jawab untuk dibawa ke pengadilan,” ucap Merkel.

"Banyak sekali indikasi yang menunjukan bahwa pesawat nahas itu ditembak jatuh dan itulah sebabnya kita harus menyikap tindakan (gencatan senjata) ini dengan sangat, sangat serius,” tegas Merkel.

Merkel menyerukan pertemuan yang dia sebut sebagai grup kontak yang terdiri dari Ukraina, Rusia, separatis dan Organisasi untuk Keamanan dan Kerjasama di Eropa (OSCE) untuk menemukan solusi agar tercipatanya perdamaian abadi di wilayah tersebut.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.2666 seconds (0.1#10.140)