PBB Kecam Invasi Israel ke Gaza
A
A
A
NEW YORK - Sekertaris Jenderal (Sekjen) PBB, Ban Ki-moon akhirnya bereaksi terhadap serangan mematikan yang dilakukan militer Israel terhadap Gaza. Dia mengutuk serangan tersebut, karena banyaknya warga sipil yang tewas.
“Gaza adalah ujung tombak, di mana wilayah ini bisa menjadi sebuah pemantik bagi krisis yang lebih besar, yang akan sulit untuk dikontrol. Resiko berkembangnya kekersan ke level yang jauh lebih tinggi sangat nyata terjadi,” ungkap Ki-moon. Seperti dilansir VOA, Kamis (10/7/2014).
“Gaza, dan wilayah Palestina secara keseluruhan, sudah tidak bisa lagi menanggung efek dari perang ini,” Ki-moon menambahkan. Dia juga menyebut lonjakan kekerasan di Gaza adalah salah satu hal yang paling kritis yang dihadapi masyarakat di kawasan Timur Tengah.
Ki-moon rencananya akan mengadakan rapat darurat dengan Dewan Keamanan PBB untuk membahas situasi terkini di wilayah Gaza. Serangan Israel ini seperti membuka lembar lama, di imana tahun 2012 lalu mereka melalukan serangan delapan hari di Gaza yang menyebabanya puluhan atau bahkan ratusan korban jiwa.
Hingga hari ketiga invasi Israel terhadap Gaza, setidaknya sudah 72 orang dinyatakan tewas dan 550 orang lainnya menderita luka. Israel bahkan berencana untuk segera meluncurkan serangan darat terhadap Gaza.
“Gaza adalah ujung tombak, di mana wilayah ini bisa menjadi sebuah pemantik bagi krisis yang lebih besar, yang akan sulit untuk dikontrol. Resiko berkembangnya kekersan ke level yang jauh lebih tinggi sangat nyata terjadi,” ungkap Ki-moon. Seperti dilansir VOA, Kamis (10/7/2014).
“Gaza, dan wilayah Palestina secara keseluruhan, sudah tidak bisa lagi menanggung efek dari perang ini,” Ki-moon menambahkan. Dia juga menyebut lonjakan kekerasan di Gaza adalah salah satu hal yang paling kritis yang dihadapi masyarakat di kawasan Timur Tengah.
Ki-moon rencananya akan mengadakan rapat darurat dengan Dewan Keamanan PBB untuk membahas situasi terkini di wilayah Gaza. Serangan Israel ini seperti membuka lembar lama, di imana tahun 2012 lalu mereka melalukan serangan delapan hari di Gaza yang menyebabanya puluhan atau bahkan ratusan korban jiwa.
Hingga hari ketiga invasi Israel terhadap Gaza, setidaknya sudah 72 orang dinyatakan tewas dan 550 orang lainnya menderita luka. Israel bahkan berencana untuk segera meluncurkan serangan darat terhadap Gaza.
(esn)