Tentara Israel Kembali Tahan Warga Palestina
A
A
A
TEPI BARAT - Tentara Israel pada Senin (23/6/2014) kembali dilaporkan menangkap puluhan warga Palestina saat mereka melanjutkan operasi pencarian ketiga pemuda Israel yang diduga diculik oleh Hamas di Tepi Barat, akhir pekan lalu.
Melansir Reuters, dalam operasi pencarian kali ini tentara Israel menahan setidaknya 37 warga Palestina di Tepi Barat. Namun, dalam proses penangkapan tidak disebutkan apakah kembali terjadi bentrokan antara warga dengan tentara Israel.
“Sebagai bagian dalam upaya untuk menemukan ketiga pemuda Israel, tentara melakukan pencarian di 80 lokasi, dan menangkap 37 orang,” ungkap pihak militer Israel.
Para pejabat Palestina mengatakan tentara Israel juga memasuki Betlehem dan Nablus dalam operasi kali ini. Dengan ditangkapnya 37 orang tersebut membuat jumlah warga Palestina yang ditahan selama proses pencarian ketiga pemuda itu menjadi 361 orang dan selama proses pencarian tentara Israel telah menewaskan empat warga Palestina.
Sebelumnya diberitakan, Presiden Palestina Mahmoud Abbas membantah keterlibatan Hamas dalam penculikan ini, dan menantang Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu untuk menjabarkan bukti keterlibatan Hamas, bila memang ada.
Melansir Reuters, dalam operasi pencarian kali ini tentara Israel menahan setidaknya 37 warga Palestina di Tepi Barat. Namun, dalam proses penangkapan tidak disebutkan apakah kembali terjadi bentrokan antara warga dengan tentara Israel.
“Sebagai bagian dalam upaya untuk menemukan ketiga pemuda Israel, tentara melakukan pencarian di 80 lokasi, dan menangkap 37 orang,” ungkap pihak militer Israel.
Para pejabat Palestina mengatakan tentara Israel juga memasuki Betlehem dan Nablus dalam operasi kali ini. Dengan ditangkapnya 37 orang tersebut membuat jumlah warga Palestina yang ditahan selama proses pencarian ketiga pemuda itu menjadi 361 orang dan selama proses pencarian tentara Israel telah menewaskan empat warga Palestina.
Sebelumnya diberitakan, Presiden Palestina Mahmoud Abbas membantah keterlibatan Hamas dalam penculikan ini, dan menantang Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu untuk menjabarkan bukti keterlibatan Hamas, bila memang ada.
(esn)