Palestina Bersatu Disambut Gempuran Pesawat Tempur Israel

Senin, 02 Juni 2014 - 14:11 WIB
Palestina Bersatu Disambut...
Palestina Bersatu Disambut Gempuran Pesawat Tempur Israel
A A A
GAZA - Pesawat tempur Israel pada Senin (2/6/2014) menyerang Jalur Gaza. Serangan itu terjadi hanya beberapa jam setelah pemerintah baru Palestina yang merupakan gabungan dari faksi Fatah dan Hamas resmi menempati kantor di Ramallah.

Serangan itu telah dikonfirmasi juru bicara militer Israel. Serangan tersebut diklaim untuk menggempur situs-situs teror di Jalur Gaza.”(Ada) dua situs teror, di tengah dan selatan Jalur Gaza,” bunyi pernyataan juru bicara militer Israel, seperti dikutip Al Arabiya.

Pemerintah baru Palestina kini memiliki 17 menteri, lima di antaranya dari Gaza . Pemimpin baru Palestina tersebut adalah Rami Hamdallah.

Sebelum bersatu, Palestina terpecah menjadi dua faksi. Yakni, faksi Hamas pimpinan Ismail Haniyeh yang menguasai wilayah Jalur Gaza dan Faksi Fatah yang dipimpin Presiden Mahmud Abbas. Namun, kedua faksi akhirnya bersatu dan hari ini memulai hari kerja pertama mereka.

Militer Israel menyataan, sejak awal tahun ini setidaknya 150 roket dari arah Gaza menghujani wilayah Israel. Terakhir, militan Palestina menembakkan roket pada 23 Mei 2014 lalu.

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, kesal dengan bersatunya Palestina. Alasannya, kubu Hamas tidak pantas untuk duduk di pemerintahan, karena dianggap kelompok teroris yang ingin menghancurkan Israel. Netanyahu, bahkan menyerukan kepada dunia untuk tidak mengakui Palestina setelah Hamas ikut duduk di pemerintahan baru Palestina.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.9306 seconds (0.1#10.140)