Aksi pria cium patung Maria gemparkan Libanon
A
A
A
Sindonews.com – Ulah seroang pria Libanon, Ali Eitawi, membuat gempar publik Libanon, setelah dia mencium patung Bunda Maria. Presiden Libanon, Michel Sleiman, memerintahkan jaksa untuk menindak pria itu.
Eitawi dianggap melakukan penghinaan, karena mencium patung Bunda Maria. Yang membuat Presiden Libanon marah, karena saat berulah itu, Eitawi berujar; ”dia tidak lagi perawan,” yang mengacu pada patung Bunda Maria tersebut. Aksi Eitawi itu ditayangkan stasiun televisi Libanon.
“Jaksa negara diminta mempertimbangkan untuk mengambil tindakan terkait dengan apa yang muncul di stasiun televisi,” bunyi perintah dari kantor Presiden Sleiman dalam sebuah pernyataan yang mengacu pada tindakan Eitawi.
Laman Al Arabiya, pada Sabtu (15/2/2014), melaporkan, Presiden Sleiman, yang merupakan penganut Kristen Maronit, mengatakan pihak kehakiman, juga harus mengambil tindakan yang tepat atas kasus itu. Namun, dia tidak menjelaskan tindakan apa yang harus dilakukan pihak kehakiman.
Libanon merupakan salah satu negara paling liberal di Timur Tengah. Namun, masyarakat dan lembaga-lembaga pemerintahan cenderung masih konservatif. Di negara itu, masyarakatnya juga dikenal plural, di mana berbagai pemeluk agama dari Muslim, Kristen, Yahudi hingga Budha hidup berdampingan.
Eitawi dianggap melakukan penghinaan, karena mencium patung Bunda Maria. Yang membuat Presiden Libanon marah, karena saat berulah itu, Eitawi berujar; ”dia tidak lagi perawan,” yang mengacu pada patung Bunda Maria tersebut. Aksi Eitawi itu ditayangkan stasiun televisi Libanon.
“Jaksa negara diminta mempertimbangkan untuk mengambil tindakan terkait dengan apa yang muncul di stasiun televisi,” bunyi perintah dari kantor Presiden Sleiman dalam sebuah pernyataan yang mengacu pada tindakan Eitawi.
Laman Al Arabiya, pada Sabtu (15/2/2014), melaporkan, Presiden Sleiman, yang merupakan penganut Kristen Maronit, mengatakan pihak kehakiman, juga harus mengambil tindakan yang tepat atas kasus itu. Namun, dia tidak menjelaskan tindakan apa yang harus dilakukan pihak kehakiman.
Libanon merupakan salah satu negara paling liberal di Timur Tengah. Namun, masyarakat dan lembaga-lembaga pemerintahan cenderung masih konservatif. Di negara itu, masyarakatnya juga dikenal plural, di mana berbagai pemeluk agama dari Muslim, Kristen, Yahudi hingga Budha hidup berdampingan.
(mas)