Komandan militer membelot melawan Presiden Kiir
A
A
A
Sindonews.com – Krisis politik di Sudan Selatan kian memanas. Seorang komandan militer telah membelot untuk melawan Presiden Sudan Selatan, Salva Kiir.
Komandan militer itu menyatakan mendukung kubu pemberontak pimpinan bekas Wakil Presiden Riek Machar. Beberapa bulan lalu, Presiden Kiir memecat wakilnya itu, dan akhirnya berujung pada upaya kudeta namun berhasil digagalkan.
Pemerintah Sudan Selatan, seperti dikutip Reuters, Senin (23/12/2013), mengatakan, bahwa Ibukota Bentiu, telah jatuh ke tangan pemberontak. PBB mendesak kedua kubu yang berseteru, yakni, kubu Presiden Kiir dan kubu Machar berhenti bertempur, setelah sebuah laporan menyebut, sekitar 500 orang telah tewas akibat pertempuran itu.
Pemerintah Sudan Selatan melalui akun Twitter –nya, mengkonfirmasi, bahwa Ibukota Bentiu sudah jatuh ke tangan kelompok pemberontak pimpinan mantan Wakil Presiden Machar. ”Bentiu saat ini tidak di tangan kita. Seorang komandan militer telah menyatakan dukungannya untuk Machar,” bunyi pernyataan Pemerintah Sudan Selatan.
Membelotnya komandan militer itu juga dibenarkan Menteri Informasi Michael Makuei. Menurutnya, komandan militer bernama John Koang , telah membelot dan bergabung dengan kubu pemberontak pimpinan mantan Wakil Presiden Riek Machar.
Komandan militer itu menyatakan mendukung kubu pemberontak pimpinan bekas Wakil Presiden Riek Machar. Beberapa bulan lalu, Presiden Kiir memecat wakilnya itu, dan akhirnya berujung pada upaya kudeta namun berhasil digagalkan.
Pemerintah Sudan Selatan, seperti dikutip Reuters, Senin (23/12/2013), mengatakan, bahwa Ibukota Bentiu, telah jatuh ke tangan pemberontak. PBB mendesak kedua kubu yang berseteru, yakni, kubu Presiden Kiir dan kubu Machar berhenti bertempur, setelah sebuah laporan menyebut, sekitar 500 orang telah tewas akibat pertempuran itu.
Pemerintah Sudan Selatan melalui akun Twitter –nya, mengkonfirmasi, bahwa Ibukota Bentiu sudah jatuh ke tangan kelompok pemberontak pimpinan mantan Wakil Presiden Machar. ”Bentiu saat ini tidak di tangan kita. Seorang komandan militer telah menyatakan dukungannya untuk Machar,” bunyi pernyataan Pemerintah Sudan Selatan.
Membelotnya komandan militer itu juga dibenarkan Menteri Informasi Michael Makuei. Menurutnya, komandan militer bernama John Koang , telah membelot dan bergabung dengan kubu pemberontak pimpinan mantan Wakil Presiden Riek Machar.
(mas)