Jelang kunjungan Hollande ke CAR, penjarahan merajalela

Rabu, 11 Desember 2013 - 02:09 WIB
Jelang kunjungan Hollande...
Jelang kunjungan Hollande ke CAR, penjarahan merajalela
A A A
Sindonews.com – Beberapa jam sebelum Presiden Perancis, Francois Hollande menginjakan kaki di Republik Afrika Tengah, Selasa (11/12/2013), aksi kekerasan masih terus terjadi di negara itu. Seperti dilaporkan Reuters, massa menyerang sebuah masjid, menjarah rumah-rumah, dan mobil dibakar di Bangui, Ibu Kota CAR.

Di wilayah Fouh, seorang koresponden Reuters melihat warga sipil bersenjata pentungan kayu dan parang menyerang sebuah masjid dan rumah-rumah di dekatnya. "Kami menemukan senjata di masjid mereka. Kami tidak ingin melihat Djotodia dan pendukung Muslimnya lagi di sini lagi," kata seorang pria di lokasi kejadian, yang memegang pisau besar dan menolak untuk memberikan namanya .

Sementara di wilayah Benz-vi dan Miskine, setidaknya enam orang digantung semalam. "Tiga dari mereka yang dirajam sampai mati adalah pejuang Seleka, yang telah dilucuti. Sementara seorang lainnya adalah seorang Muslim yang keluarganya adalah bagian dari Seleka," kata Hilaire Ouakanga, seorang warga Benz-vi.

Dilaporkan pula, dua tentara Perancis tewas semalam dalam serangan oleh kelompok bersenjata di Bangui. Ini adalah korban pertama di pihak Perancis, dalam operasi militer yang dimaksudkan untuk memulihkan stabilitas di bekas koloni tersebut.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1227 seconds (0.1#10.140)