Tentara Suriah bunuh 17 orang di Nabuk

Sindonews.com - Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia mengatakan, sedikitnya 17 orang, termasuk anak-anak meninggal karena dibunuh oleh pasukan rezim Suriah di tempat penampungan Nabuk, Jumat (7/12/2013).

Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia yang berbasis di Inggris mengutip laporan sejumlah aktivis di wilayah utara Damaskus mengatakan, belasan mayat tersebut ditemukan di Distrik al-Fatah di Kota Nabuk. Namun, belum dapat dipastikan apakah semua korban tewas adalah warga sipil.

Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia lantas menyerukan Palang Merah Internasional untuk menjangkau wilayah tersebut dan mengangkut jasad para korban.

Penemuan mayat tersebut terjadi setelah pasukan tentara dan pemberontak terlibat pertempuran selama beberapa hari di Nabuk untuk merebut wilayah Qalamoun di utara Damaskus. Sebelumnya, tentara berhasil menguasai Distrik sekitar Qara dan Deir Attiyeh yang berada di sisi utara Nabuk. Sementara pemberontak juga membuat kemajuan dengan merebut kota Maalula, sebuah desa yang dihuni oleh pengikut kristen di Qalamun.

Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia menambahkan, dari lokasi berbeda serangan udara yang dilancarkan tentara Suriah di kota Bazaa, wilayah utara Aleppo telah menewaskan 16 orang. Dari jumlah tersebut, lima di antaranya adalah wanita dan enam anak-anak.

Serangan roket juga terjadi di Aleppo. Televisi pemerintah Suriah melaporkan, roket yang ditembakkan oleh pemberontak Suriah di distrik utama di Aleppo menewaskan tiga orang dan melukai 15 lainnya.