Bantu korban topan Filipina, Jepang kirim 1.200 pasukan
A
A
A
Sindonews.com- Pemerintah Jepang bakal mengirim hampir 1.200 pasukan bela (SDF) diri untuk bergabung dalam upaya penyaluran bantuan di wilayah Filipina yang terkena dampak super Topan Haiyan bersama tiga buah kapal perang, 10 unit pesawat dan enam helikopter. Demikian diungkapkan Kementerian Pertahanan Jepang dalam sebuah pernyataan yang disiarkan pada Jumat (15/11/2013).
"Sebanyak 1.170 anggota SDF akan menyediakan bantuan medis dan jasa karantina, serta menangani penyaluran bantuan kepada korban," ungkap Kementerian Pertahanan Jepang dalam sebuah pernyataan.
Kementerian Pertahanan Jepang melanjutkan, sepuluh atau lebih anggota SDF akan ditempatkan di Manila untuk mengkoordinasikan bantuan dengan Filipina dan sejumlah negara lainnya.
Sementara bantuan armada udara yang akan diberikan pemerintah Jepang terdiri dari, tujuh unit pesawat angkut tipe C-130H, dua pesawat tangker tipe KC-767 dan satu pesawat multi fungsi tipe U-4. Persiapan pemberangkatan 1000 pasukan SDF dilakukan sejak Rabu (13/11/2013) lalu.
Mengawali pengiriman anggota SDF, Selasa (12/11/2013) lalu, sebanyak 50 anggota SDF yang terdiri dari tim medid dan penyelur bantuan telah diberangkatkan ke Filipina. Mereka semua diberangkatkan dari Bandara Narita, Jepang, Selasa pagi. Sesampainya di Filipina, tim ini akan dibagi menjadi tiga kelompok yang akan memberikan bantuan medis kepada para korban di Tacloban, di Pulau Leyte, Filipina.
"Sebanyak 1.170 anggota SDF akan menyediakan bantuan medis dan jasa karantina, serta menangani penyaluran bantuan kepada korban," ungkap Kementerian Pertahanan Jepang dalam sebuah pernyataan.
Kementerian Pertahanan Jepang melanjutkan, sepuluh atau lebih anggota SDF akan ditempatkan di Manila untuk mengkoordinasikan bantuan dengan Filipina dan sejumlah negara lainnya.
Sementara bantuan armada udara yang akan diberikan pemerintah Jepang terdiri dari, tujuh unit pesawat angkut tipe C-130H, dua pesawat tangker tipe KC-767 dan satu pesawat multi fungsi tipe U-4. Persiapan pemberangkatan 1000 pasukan SDF dilakukan sejak Rabu (13/11/2013) lalu.
Mengawali pengiriman anggota SDF, Selasa (12/11/2013) lalu, sebanyak 50 anggota SDF yang terdiri dari tim medid dan penyelur bantuan telah diberangkatkan ke Filipina. Mereka semua diberangkatkan dari Bandara Narita, Jepang, Selasa pagi. Sesampainya di Filipina, tim ini akan dibagi menjadi tiga kelompok yang akan memberikan bantuan medis kepada para korban di Tacloban, di Pulau Leyte, Filipina.
(esn)