Wanita AS ramai-ramai topless di jalan untuk difoto
A
A
A
Sindonews.com – Jordan Matter, seorang fotografer di New York telah meyakinkan lebih dari 100 perempuan untuk berpose telanjang dada atau topless di jalan-jalan di New York. Bidikan kamera Matter, akan menjadi proyek buku seperti yang pernah dia buat pada tahun 2009 bertajuk “nipplegate”.
”Ada begitu banyak kehebohan di sekitar kita, dan saya harus berpikir tentang budaya kita yang menutup-nutupi. Di New York, wanita topless di depan umum, biasa. Jadi saya memutuskan untuk mendokumentasikan apa yang terjadi ketika seorang wanita telanjang dada,” ujarnya, seperti dikutip Daily Mail, Sabtu (19/10/2013).
Upayanya membongkar ketabuan di New York itu, juga dianggap para model fotonya justru menjadi motivasi untuk percaya diri. Proyeknya itu, diklaim Matter untuk membebaskan dari hal-hal ketabuan yang membelenggu.
”Saya telah diberitahu, bahwa saya harus kehilangan empat inci dari pinggang saya (saat difoto), dan itu benar. Saya mungkin akan mencoba (berpose topless) suatu hari nanti,” kata Margaret, perempuan yang ikut telanjang dada dan jadi model foto Matter.
Dalam kata pengantarnya untuk buku berisi kumpulan foto topless itu, Susan Seligson, yang ikut menulis buku tersebut mengatakan, dalam dada wanita ada sebuah misteri besar. Dari proyek fotonya itu, Matter mengatakan, lebih dari 80 wanita berani berpose telajang dada tanpa rasa canggung.
”Saya sudah mulai memakai T-shirt dan terkadang bra saat berhubungan intim. Orang-orang dalam hidup saya tidak memiliki masalah dengan tubuh saya, tapi saya tidak pernah merasa nyaman,” kata Alana, yang juga ikut dalam aksi topless itu.
”Ada begitu banyak kehebohan di sekitar kita, dan saya harus berpikir tentang budaya kita yang menutup-nutupi. Di New York, wanita topless di depan umum, biasa. Jadi saya memutuskan untuk mendokumentasikan apa yang terjadi ketika seorang wanita telanjang dada,” ujarnya, seperti dikutip Daily Mail, Sabtu (19/10/2013).
Upayanya membongkar ketabuan di New York itu, juga dianggap para model fotonya justru menjadi motivasi untuk percaya diri. Proyeknya itu, diklaim Matter untuk membebaskan dari hal-hal ketabuan yang membelenggu.
”Saya telah diberitahu, bahwa saya harus kehilangan empat inci dari pinggang saya (saat difoto), dan itu benar. Saya mungkin akan mencoba (berpose topless) suatu hari nanti,” kata Margaret, perempuan yang ikut telanjang dada dan jadi model foto Matter.
Dalam kata pengantarnya untuk buku berisi kumpulan foto topless itu, Susan Seligson, yang ikut menulis buku tersebut mengatakan, dalam dada wanita ada sebuah misteri besar. Dari proyek fotonya itu, Matter mengatakan, lebih dari 80 wanita berani berpose telajang dada tanpa rasa canggung.
”Saya sudah mulai memakai T-shirt dan terkadang bra saat berhubungan intim. Orang-orang dalam hidup saya tidak memiliki masalah dengan tubuh saya, tapi saya tidak pernah merasa nyaman,” kata Alana, yang juga ikut dalam aksi topless itu.
(mas)