Pemerintah Spanyol larang warganya kunjungi Libanon

Minggu, 01 September 2013 - 21:09 WIB
Pemerintah Spanyol larang warganya kunjungi Libanon
Pemerintah Spanyol larang warganya kunjungi Libanon
A A A
Sindonews.com - Pemerintah Spanyol mendesak warganya agar tidak melakukan kunjungan ke Libanon, terkait instabilitas di Libanon yang muncul sebagai dampak konflik internal yang terjadi di Suriah, Minggu (1/9/2013).

"Kementerian Luar Negeri Spanyol mendesak seluruh warga Spanyol yang sudah berada di Libanon agar menjauhkan diri dari lokasi demonstrasi politik dan tidak mengunjungi Tripoli, Akkar, Lembah Bekaa dan wilayah di pinggiran selatan Beirut," ungkap Kemenlu Spanyol dalam sebuah pernyataan.

"Pemerintah Spanyol juga meminta warga Spanyol yang sudah berada di Libanon agar sangat berhati-hati, terutama saat berada di jalan raya. Sebab, banyak ruas jalan raya di Libanon yang rusak dan hal itu telah menyebabkan meningkatnya angka kecelakaan di Libanon," lanjut isi pernyataan itu.

Kementerian Spanyol kemudian mendesak para warga Spanyol secara teratur memantau perkembangan politik dan keamanan di Libanon, mematuhi aturan hukum yang berlaku dan menyampaikan informasi keberadaan mereka secara berkala kepada pihak kedutaan Spanyol di Libanon yang berkantor di Beirut.

Sebelum Spanyol, beberapa negara Barat dan Arab telah mengeluarkan peringatan perjalanan yang sama ke Libanon di tengah meningkatnya kekhawatiran intervensi militer Barat ke Suriah. Jika itu terjadi, ditakutkan dampaknya akan meluas hingga ke seluruh wilayah.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6722 seconds (0.1#10.140)