Tentara AS pembantai rakyat Afghanistan minta maaf

Jum'at, 23 Agustus 2013 - 10:44 WIB
Tentara AS pembantai...
Tentara AS pembantai rakyat Afghanistan minta maaf
A A A
Sindonews.com - Sersan Robert Bales, tentara AS yang mengamuk tahun lalu dan menewaskan 16 warga desa di Afghanistan, meminta maaf atas pembantaian itu. Bales menyebut tindakannya itu sebagai tindakan pengecut.

Permintaan maaf Robert Bales itu, ia sampaikan dalam sidang di Washington, kemarin. Tentara AS yang melakukan pembantaian warga sipil pada 11 Maret 2012, mengaku bersalah pada siang bulan Juni 2013 lalu. Pengakuan bersalahnya itu, untuk mengindarkan dirinya dari hukuman mati.

Jika ia dijatuhi hukuman seumur hidup, kemungkinan ia mendapat pembebasan bersyarat setelah menjalani hukuman 20 tahu penjara.

”Saya benar-benar, benar-benar minta maaf kepada orang-orang yang keluarganya telah ditinggal pergi (meninggal),” katanya, seperti dikutip BBC. ”Jika saya bisa membawa anggota keluarga mereka kembali, saya akan lakukan dalam sekejap,” lanjut dia. ”Maaf saja tidak cukup baik, tapi saya minta maaf,” kata Bales lagi.

Kendati demikian, permintaan maaf Bales itu diperdebatkan jaksa. Pasalnya, dalam rekaman pembicaraan telepon, istri Bales justru tertawa saat membahas kasus yang menjerat suaminya itu.

Pembantaian itu terjadi di Distrik Panjawi, Provinsi Kandahar, 11 Maret 2012. Bales mengumbar tembakan yang menewaskan 16 warga sipil termasuk perempuan dan anak-anak saat dia mabuk.
(esn)
Berita Terkait
Suhu Udara di California...
Suhu Udara di California Tembus 100 Derajat Celcius
Mewaspadai Dampak dari...
Mewaspadai Dampak dari Amerika Serikat
Apa Pemicu Kehancuran...
Apa Pemicu Kehancuran Amerika Serikat?
Pilpres Bagi Diaspora...
Pilpres Bagi Diaspora Indonesia di Amerika Serikat
Pilpres Amerika Serikat...
Pilpres Amerika Serikat Diwarnai Kericuhan di Washington
Amerika Serikat Akan...
Amerika Serikat Akan Kembali Menjadi Mercusuar Dunia
Berita Terkini
Makna dan Arti Bendera...
Makna dan Arti Bendera Australia, Lengkap dengan Sejarahnya
11 menit yang lalu
5 Isu Penting dalam...
5 Isu Penting dalam Panggilan Telepon Putin dan Trump selama 2,5 Jam
1 jam yang lalu
Dominasi Kapal Induk...
Dominasi Kapal Induk AS Segera Berakhir, China Sedang Bangun Tipe 004 yang Mampu Angkut 100 Jet Tempur
2 jam yang lalu
Intip Perbandingan Kekuatan...
Intip Perbandingan Kekuatan Militer Indonesia vs Australia di 2025, Siapa Lebih Unggul?
2 jam yang lalu
Rusia dan Ukraina Saling...
Rusia dan Ukraina Saling Serang hanya Beberapa Jam setelah Panggilan Telepon antara Putin dan Trump
3 jam yang lalu
Trump Ungkap Isi Panggilan...
Trump Ungkap Isi Panggilan Telepon dengan Putin
3 jam yang lalu
Infografis
Lawan AS, Desak Eropa...
Lawan AS, Desak Eropa Ganti Jet Tempur Siluman F-35 dengan Rafale
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved