AS batalkan latihan gabungan militer dengan Mesir

Jum'at, 16 Agustus 2013 - 11:19 WIB
AS batalkan latihan gabungan militer dengan Mesir
AS batalkan latihan gabungan militer dengan Mesir
A A A
Sindonews.com – Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama pada Kamis (15/8/2013), membatalkan latihan militer gabungan AS-Mesir. Menurut Obama, kerjasama tradisional dengan Mesir "tidak bisa diteruskan seperti biasa”, sementara kekerasan dan ketidakstabilan terus terjadi di Mesir.

"Sementara kita ingin mempertahankan hubungan kita dengan Mesir, kerjasama tradisional tidak dapat terus seperti biasa, ketika warga sipil dibunuh di jalan-jalan," kata Obama.

Berbicara dari tempat liburannya di Martha Vineyard, Obama mengatakan, AS ingin demokrasi di Mesir kembali seperti semula. Namun, menurutnya, untuk mencapai tujuan itu bukan merupakan tanggung jawab AS.

"Amerika tidak bisa menentukan masa depan Mesir," kata Obama. "Itu adalah tugas bagi rakyat Mesir. Kami tidak berpihak dengan partai tertentu atau tokoh politik," lanjutnya, seperti dikutip dari Reuters.

Obama mendesak otoritas militer Mesir untuk mencabut status keadaan darurat dan memungkinkan perbedaan pendapat secara damai. Presiden kulita hitam AS itu juga sangat mengutuk tindakan keras terhadap para demonstran.

AS telah bersikap sangat hati-hati terhadap apa yang terjadi di Mesir. Hingga kini, AS tidak menyebut tindakan pelengseran Mohamed Morsi dari kursi presiden sebagai kudeta
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4093 seconds (0.1#10.140)