Abu Sayyaf diduga tembak mati Polisi Filipina
A
A
A
Sindonews.com – Kelompok Abu Sayyaf diduga menembak mati polisi di Provinsi Basilan, Filipina selatan pada Minggu (16/6/2013) malam. Demikian laporan Polisi Filipina, Senin (17/6/2013) dikutip Xinhua.
Korban penembakan bernama Henry Noel Hidalgo adalah anggota polisi intelijen. Saat kejadian, Hidalgo sedang dalam perjalanan pulang sekitar pukul 23.40 waktu setempat.
”Saat itulah, korban diserang tiga orang bersenjata di Desa Aguada, Kota Isabela,” kata komandan polisi daerah setempat, Noel delos Reyes.
Hidalgo tewas dengan beberapa luka tembakan di berbagai bagian tubuhnya. Pihak berwenang sedang menyelidiki keterlibatan kelompok Abu Sayyaf yang diduga sebagai dalang dalam serangan itu.
Kelompok Abu Sayyaf didirikan pada awal 1990-an oleh kelompok ekstrimis Islam. Dalam gerakannya, kelompok itu dikenal kerap menculik, memenggal sandera dan melakukan pemboman di di Filipina Selatan selama satu dekade terakhir.
Korban penembakan bernama Henry Noel Hidalgo adalah anggota polisi intelijen. Saat kejadian, Hidalgo sedang dalam perjalanan pulang sekitar pukul 23.40 waktu setempat.
”Saat itulah, korban diserang tiga orang bersenjata di Desa Aguada, Kota Isabela,” kata komandan polisi daerah setempat, Noel delos Reyes.
Hidalgo tewas dengan beberapa luka tembakan di berbagai bagian tubuhnya. Pihak berwenang sedang menyelidiki keterlibatan kelompok Abu Sayyaf yang diduga sebagai dalang dalam serangan itu.
Kelompok Abu Sayyaf didirikan pada awal 1990-an oleh kelompok ekstrimis Islam. Dalam gerakannya, kelompok itu dikenal kerap menculik, memenggal sandera dan melakukan pemboman di di Filipina Selatan selama satu dekade terakhir.
(esn)