Ledakan granat lukai 7 warga Kenya
A
A
A
Sindonews.com - Sedikitnya tujuh warga pesisir Mombasa, Kenya, dikabarkan terluka akibat ledakan granat, Minggu (9/6/2013).Ambrose Munyasia, Petugas Investigasi Kriminal Daerah Kenya (CID) mengkonfirmasi kabar tersebut.
Penyerang melemparkan sebuah granat ke arah kebaktian gereja di Mrima, Likoni, Mombasa."Ledakan itu mencederai tujuh orang, semua korban telah mendapatkan perawatan di sejumlah RS di Likoni," ungkap Munyasia.
"Kami telah menyebarkan anggota tim kami untuk menemukan sejumlah bukti peniting dan meminta keterangan dari sejumlah saksi mata guna mempermudah penangkapan tersanga," imbuh Munyasia.Saksi mata di lokasi kejadian mengatakan, ledakan granat tersebut sangat besar dan terdengar hingga ke luar Mrima.
Hingga kini belum ada pihak yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut. Diduga serangan ini dilakukan oleh kelompok teror al-Shabaab, kelompok yang kerap melancarkan aksi teros di sejumlah negara bagian.
Sebelumnya, Kepolisian Kenya dari unit terorisme telah mengeluarkan peringatan tentang kemungkinan serangan teror di sejumlah kota besar, menyusul beredarnya kabar bahwa al-Shabaab kelompok teroris dari Somalia memperkuat kelompok mereka untuk menciptakan malapetaka yang lebih besar di Afrika Timur.
Penyerang melemparkan sebuah granat ke arah kebaktian gereja di Mrima, Likoni, Mombasa."Ledakan itu mencederai tujuh orang, semua korban telah mendapatkan perawatan di sejumlah RS di Likoni," ungkap Munyasia.
"Kami telah menyebarkan anggota tim kami untuk menemukan sejumlah bukti peniting dan meminta keterangan dari sejumlah saksi mata guna mempermudah penangkapan tersanga," imbuh Munyasia.Saksi mata di lokasi kejadian mengatakan, ledakan granat tersebut sangat besar dan terdengar hingga ke luar Mrima.
Hingga kini belum ada pihak yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut. Diduga serangan ini dilakukan oleh kelompok teror al-Shabaab, kelompok yang kerap melancarkan aksi teros di sejumlah negara bagian.
Sebelumnya, Kepolisian Kenya dari unit terorisme telah mengeluarkan peringatan tentang kemungkinan serangan teror di sejumlah kota besar, menyusul beredarnya kabar bahwa al-Shabaab kelompok teroris dari Somalia memperkuat kelompok mereka untuk menciptakan malapetaka yang lebih besar di Afrika Timur.
(esn)