Granat meledak di sekolah, 7 anak Pakistan terluka
A
A
A
Sindonews.com - Sekelompok orang bersenjata melemparkan bom ke dalam lingkungan sekolah di Kota Baldia, Karachi, Pakistan, Sabtu (30/3/2013). Polisi Pakistan mengatakan, ledakan tersebut menyebakan tiga anak berada dalam kondiri kritis.
"Sekelompok orang pria bersenjata melemparkan granat ke dalam sebuah sekolah di Kota Baldia pukul 11.20. Ledakan granat tersebut melukai tujuh anak," ungkap seorang polisi Pakistan seperti diberitakan Xinhua.
Semua korban luka-luka telah dilarikan ke rumah sakit terdekat, tiga diantara mereka berada dalam kondisi kritis. Belum ada pihak yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut. Polisi Pakistan mengatakan serangan bom tersebut ada kaitanya dengan dasar perbedaan politik pemilik sekolah. Beberapa saat setelah ledakan polisi menutup lingkungan sekolah dan melancarkan operasi pengejaran pelaku penyerangan.
Di lokasi berbeda, seorang pelaku bom bunuh diri kembali melancarkan aksi terhadap pasukan patroli keamanan Pakistan di Kota Mardan, Provinsi Khyber Pakhtunkhwa. Seorang polisi dilaporkan tewas sementara tiga orang lainya luka-luka akibat ledakan bim tersebut.
"Polisi mencoba menangkap dua tersangka pelaku pemboman, namun salah satu diantara pelaku melemparkan granat ke arah kawanan polisi yang melakukan pengejaran. Salah satu di antara pelaku bom bunuh diri kemudian meledakan diri di tengah-tengah pengejaran. Satu pelaku bom bunuh diri lainnya batal melancarkan aksinya dan melarikan diri," seperti diberitakan ExpressTv.
Tidak ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu. Beberapa waktu setelah penyerangan, sejumlah polisi tiba di lokasi untuk membantu pengejaran satu pelaku lainnya.
"Sekelompok orang pria bersenjata melemparkan granat ke dalam sebuah sekolah di Kota Baldia pukul 11.20. Ledakan granat tersebut melukai tujuh anak," ungkap seorang polisi Pakistan seperti diberitakan Xinhua.
Semua korban luka-luka telah dilarikan ke rumah sakit terdekat, tiga diantara mereka berada dalam kondisi kritis. Belum ada pihak yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut. Polisi Pakistan mengatakan serangan bom tersebut ada kaitanya dengan dasar perbedaan politik pemilik sekolah. Beberapa saat setelah ledakan polisi menutup lingkungan sekolah dan melancarkan operasi pengejaran pelaku penyerangan.
Di lokasi berbeda, seorang pelaku bom bunuh diri kembali melancarkan aksi terhadap pasukan patroli keamanan Pakistan di Kota Mardan, Provinsi Khyber Pakhtunkhwa. Seorang polisi dilaporkan tewas sementara tiga orang lainya luka-luka akibat ledakan bim tersebut.
"Polisi mencoba menangkap dua tersangka pelaku pemboman, namun salah satu diantara pelaku melemparkan granat ke arah kawanan polisi yang melakukan pengejaran. Salah satu di antara pelaku bom bunuh diri kemudian meledakan diri di tengah-tengah pengejaran. Satu pelaku bom bunuh diri lainnya batal melancarkan aksinya dan melarikan diri," seperti diberitakan ExpressTv.
Tidak ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu. Beberapa waktu setelah penyerangan, sejumlah polisi tiba di lokasi untuk membantu pengejaran satu pelaku lainnya.
(esn)