KBRI Beirut tampung 300 WNI dari Suriah
A
A
A
Sindonews.com - Memburuknya kondisi politik dan keamanan di Suriah akan terus menambah jumlah WNI yang dipindahkan dari penampungan KBRI Damaskus ke KBRI Beirut, Libanon. Status Darurat 1 seperti yang diberitakan oleh KBRI Damaskus beberapa waktu lalu telah mendorong Pemerintah RI untuk mempercepat repatriasi semua WNI ke tanah air melalui Libanon.
Para WNI ini akan menunggu selama beberapa waktu di penampungan KBRI Beirut hingga memperoleh tiket pesawat yang disiapkan oleh Pemerintah Pusat.
"Saat ini terdapat sekitar 300 WNI yang ditampung di KBRI Beirut. Jumlah ini telah memenuhi sebagian besar ruangan di gedung KBRI dan jika terjadi peningkatan lagi, maka tidak ada pilihan lain kecuali menyewa gedung atau apartemen di tempat lain," ungkap Dubes RI untuk Lebanon Dimas Samodra Rum, Kamis (10/1/2013), seperti dikutip daris situs resmi Kemenlu RI.
Namun demikian, Dimas optimis bahwa dalam waktu dekat sebagian besar WNI ini akan memperoleh tiket dan diterbangkan ke Tanah Air. Kapasitas KBRI Beirut saat ini dinilai masih cukup mampu untuk menampung WNI lainnya yang masih di Damaskus, Suriah.
Para WNI ini akan menunggu selama beberapa waktu di penampungan KBRI Beirut hingga memperoleh tiket pesawat yang disiapkan oleh Pemerintah Pusat.
"Saat ini terdapat sekitar 300 WNI yang ditampung di KBRI Beirut. Jumlah ini telah memenuhi sebagian besar ruangan di gedung KBRI dan jika terjadi peningkatan lagi, maka tidak ada pilihan lain kecuali menyewa gedung atau apartemen di tempat lain," ungkap Dubes RI untuk Lebanon Dimas Samodra Rum, Kamis (10/1/2013), seperti dikutip daris situs resmi Kemenlu RI.
Namun demikian, Dimas optimis bahwa dalam waktu dekat sebagian besar WNI ini akan memperoleh tiket dan diterbangkan ke Tanah Air. Kapasitas KBRI Beirut saat ini dinilai masih cukup mampu untuk menampung WNI lainnya yang masih di Damaskus, Suriah.
(esn)